Penyebab George Russell Gagal Podium di Spa

Mercedes tampil lebih kuat dari yang diharapkan di Sirkuit Spa-Francorchamps, setelah finis dengan baik di kualifikasi, dan bahkan terlihat di jalur untuk finis podium di tahap akhir balapan GP Belgia.

Setelah pit stop kedua saat race, George Russell memangkas jarak dengan pembalap Scuderia Ferrari Carlos Sainz menjadi hanya dua detik. Tetapi pada akhirnya ia tidak bisa menekan lebih keras.

Alhasil, pembalap asal Inggris tersebut gagal mengulangi pencapaiannya tahun lalu di Spa, di mana ia finis kedua. Kali ini, Russell hanya menduduki P4, dengan gap 2,254 detik dari Sainz, yang menempati P3.

“Saya memiliki emosi yang campur aduk karena saya merasa podium pasti dalam jangkauan dan kami bisa melakukannya, tetapi di F1 belakangan ini sepertinya semua tentang ban,” kata Russell.

“Saya mengunci ban sedikit, berbelok agak lebar, kehilangan grip ban dan itu game over. Jadi, seperti yang saya katakan, emosi saya campur aduk. Saya akan mengatakan itu lebih baik dari yang kami harapkan.

“Setelah kualifikasi, saya tidak merasa kami berharap menyelesaikan balapan dua detik di belakang Sainz. Kami pikir kami bisa mengalahkan (Charles) Leclerc. Kami jelas tak dapat mengalahkan (Max Verstappen).

“Max mungkin sedikit lebih maju dari yang kami perkirakan. Kami lebih dekat dengan Ferrari dibanding dugaan kami. Jadi dalam hal itu ada beberapa hal positif dan beberapa hal negatif,” tambah Russell.

Carlos Sainz, Ferrari F1-75, George Russell, Mercedes W13

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Tentang apa yang terjadi di lap pertama, mengenai insiden yang melihatkan rekan setimnya, Lewis Hamilton, dan pembalap veteran Alpine Fernando Alonso, George Russell memiliki pandangannya sendiri.

“Masuk ke Tikungan 5 di awal selalu kacau. Saya tidak melihat apa yang terjadi antara Fernando dan Lewis, namun jelas itu buruk bagi Lewis. Lap pertama sangat sulit, terutama karena kami ada di trek dengan downforce tinggi sehingga agak rentan,” tuturnya.

“Kami jelas tidak melakukannya dengan benar di kualifikasi, kami kehilangan performa sekitar satu detik karena ban, kami menunjukkan kinerja lebih kuat saat race, tetapi saya yakin trek ini telah mengungkap beberapa kelemahan dalam filosofi mobil kami.

“Saya berharap segalanya akan membaik mulai pekan depan (GP Belanda) dan seterusnya. Jujur saja, agak membingungkan saat ini dan tidak ada jaminan juga.”