Komisi Grand Prix perjelas aturan restart balapan

Awal bulan ini diputuskan aturan tentang pembalap dapat melanjutkan balapan yang di-restart setelah kecelakaan.

Regulasi sekarang menyatakan: “Pada saat Red Flag (bendera merah) dikibaskan, pembalap yang tidak aktif bersaing pada balapan tidak akan diklasifikasikan.”

MotoGP Valencia sempat dihentikan karena kondisi cuaca, dengan hanya 16 pembalap yang diizinkan untuk restart – termasuk Bradley Smith, walau terjatuh tapi berhasil masuk pit dalam waktu lima menit usai Red Flag.

Dalam pertemuan 18 Desember lalu, Komisi Grand Prix yang terdiri dari Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna Sports S.L.), Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA) dan Takanao Tsubouchi (MSMA), mengeluarkan keputusan sebagai berikut:

Regulasi Olahraga – Segera Efektif Berlaku

Klasifikasi Balapan dan Kelayakan untuk Restart setelah Balapan yang Terganggu

Demi menghindari kesalahpahaman Tim, Pembalap, Penyiar, dan Media lainnya, Komisi Grand Prix telah memodifikasi regulasi untuk lebih memperjelas aturan yang ada.

Klasifikasi Balapan Terganggu - Aturan Tambahan dalam Teks yang Dicetak Tebal

Jika Race Director memutuskan untuk menghentikan balapan dari awal warm-up lap, maka Red Flag akan dikibaskan di garis finis dan di semua pos Marshal serta lampu merah akan dinyalakan di sekitar sirkuit. Pembalap harus segera melambat dan kembali ke pit lane.

Hasil balapan akan diambil pada titik terakhir di mana pemimpin dan semua pembalap aktif lainnya pada lap yang sama dengan pimpinan telah menyelesaikan jumlah lap tanpa Red Flag yang dikibaskan.

Pengecualian:

i.) jika balapan terganggu setelah bendera kotak-kotak hitam putih (chequered flag), prosedur berikut akan berlaku:

1. Untuk semua pembalap yang bendera kotak-kotak hitam putih dikibaskan sebelum balapan terganggu, klasifikasi parsial akan ditetapkan pada akhir lap terakhir.

2. Untuk semua pembalap yang bendera kotak-kotak hitam putih tidak dikibaskan sebelum balapan terganggu, klasifikasi parsial akan ditetapkan pada dua lap terakhir.

3. Klasifikasi lengkap akan ditetapkan dengan menggabungkan klasifikasi parsial per prosedur lap/waktu.

ii) Dalam balapan yang terganggu, jika pemimpin dan semua pembalap aktif pada lap yang sama telah menyelesaikan jumlah lap sebelum Red Flag dikibaskan, dan pada saat itu ada pembalap di pit lane yang ditutup karena Red Flag tanpa ia melintasi titik pencatat waktu, hasil akan diambil dari titik waktu terakhir bahwa pemimpin balapan dan semua pembalap aktif lainnya pada lap yang sama dengan pemimpin telah melewati garis finis.

Jika ada masalah dengan transponder pencatat waktu pembalap, maka hasilnya akan diambil dari garis finis sebelumnya.

Pada saat Red Flag dikibaskan, pembalap yang tidak aktif berkompetisi dalam balapan tidak akan diklasifikasikan.

Dalam 5 menit setelah Red Flag dikibaskan, pembalap yang belum memasuki pit lane dengan melintasi jalur masuk pit lane yang ditentukan untuk pencatat waktu, tidak akan diklasifikasikan.

Pengecualian dapat diberikan dalam keadaan luar biasa (misalnya, selebrasi pascabalapan pada balapan yang terganggu dan dianggap telah selesai).

Balapan Kelas MotoGP – Klasifikasi Balapan yang Terganggu

Regulasi saat ini memungkinkan untuk beberapa kali restart balapan kelas MotoGP yang terganggu dengan kemungkinan beberapa balapan diulangi. Dalam situasi di mana tidak mungkin untuk memulai kembali, maka telah diputuskan bahwa hasil hanya akan didasarkan pada hasil balapan sebelumnya jika lima lap atau lebih telah selesai.

Restart Balapan yang Terganggu - Aturan Tambahan dalam Teks yang Dicetak Tebal

Posisi grid akan didasarkan pada urutan akhir balapan pertama.

Pembalap yang tertinggal satu lap akan start dalam balapan restart dari Pit Lane.

Pembalap yang tertinggal dua lap tidak akan memenuhi syarat untuk restart.