Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jauhi Media Sosial Bantu Raul Fernandez Jaga Fokus

Raul Fernandez memiliki paruh pertama yang sulit di musim debut dalam MotoGP. Pada saat bersamaan pasar pembalap bergejolak. Rookie Tech3 KTM punya resep sehingga hal-hal tersebut tidak memengaruhinya.

Raul Fernandez, KTM Tech3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Raul Fernandez sukses meraih delapan kemenangan sebagai rookie Moto2 tahun lalu, melewati rekor tahun pertama Marc Marquez, yang tujuh kali menang pada 2011, di kelas tersebut.

Kendati Fernandez akhirnya kalah dalam pertarungan gelar, dengan hanya selisih empat poin dari rekan setimnya di KTM Ajo, Remy Gardner, ia naik ke kategori MotoGP dengan kepercayaan diri tinggi.

Tetapi kenyataan tidak sesuai harapan. Petualangan rider 21 tahun di kelas premier dimulai dengan awal yang sulit. Faktanya tak mudah bagi Raul Fernandez beradaptasi dengan RC16 Tech3 KTM Factory Racing.

Ia harus menunggu hingga Grand Prix Catalunya, putaran kesembilan 2022, awal Juni lalu untuk mencetak poin pertama di MotoGP, berkat finis P15. Ini membuat sang pembalap jadi rookie musim ini yang terakhir melakukannya.

Pada race selanjutnya di Sachsenring (GP Jerman), Fernandez berprogres. Ia menyelesaikan lomba di P12. Itu merupakan pencapaian terbaiknya sejauh ini, sebab pada GP Belanda di Assen kemunduran terjadi.

Baca Juga:

Akibat ketidaknyamanan yang dirasakan pada lengan kanannya, ia terpaksa mundur dari balapan setelah menyelesaikan delapan lap. Alhasil, Fernandez sekarang masih menempati urutan ke-24 dalam klasemen.

Februari lalu, ia harus mengakhiri tes MotoGP Mandalika lebih awal setelah mengalami kecelakaan dalam kecepatan tinggi yang mengakibatkan benturan di kepalanya. Fernandez kemudian melewatkan balapan di Portimao dan Jerez usai tangannya cedera dalam Q1 GP Portugal.

“Paruh pertama musim ini sulit. Saya mengalami banyak kecelakaan, yang sebenarnya tidak normal, dan ada momen ketika saya tak bisa masif berkembang,” ujarnya, seperti dikutip dari Speedweek.

Walau demikian, Raul Fernandez tidak putus asa menatap paruh kedua. Performa dan hasil yang diraih dalam GP Jerman memberinya dorongan dan kepercayaan diri untuk bisa bangkit selama sisa musim.

“Paruh kedua musim ini bisa menarik. Kami memiliki ruang untuk berkembang dan itulah tujuannya,” tambah pembalap kelahiran Madrid, 23 Oktober 2000 tersebut.

Raul Fernandez, KTM Tech3

Raul Fernandez, KTM Tech3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pada saat yang sama, pembahasan mengenai musim 2023 telah berlangsung selama berminggu-minggu. Bagaimana hal-hal akan berlanjut untuk Fernandez belum selesai, meski slot telah dialokasikan untuknya di RNF Racing, yang jadi tim satelit Aprilia mulai tahun depan.

Raul Fernandez sendiri tidak mau terkecoh dengan spekulasi tersebut yang berpotensi mengganggu fokus atau memengaruhi kinerjanya. Dan sang pembalap memiliki resep untuk menghindari hal seperti itu.

“Saya tidak bermain media sosial. Itu kuncinya. Saya tidak membaca apa pun dan fokus pada pekerjaan. Saya berusaha semaksimal mungkin, dan saya mengatakan ini dengan jujur: Sebelum memikirkan masa depan, saya harus meningkatkan diri,” kata Fernandez.

“Seperti yang saya katakan, saya pikir saya memiliki ruang untuk bermanuver. Dan jika saya berkembang, saya baru bisa memikirkan soal masa depan saya. Tetapi sekarang bukanlah saat yang tepat untuk itu.”

Lantas, bagaimana Fernandez menghabiskan waktunya selama masa jeda antara satu balapan ke balapan lain? “Saya menonton Netflix dan film. Tetapi kami tidak punya banyak waktu luang,” tutur rider yang sengaja menjauh dari hiruk-pikuk media sosial.

“Kadang-kadang itu (media sosial) tidak terlalu bagus, ketika terlalu banyak bicara dan Anda kehilangan fokus. Itu tidak baik, saya tidak bisa kehilangan konsentrasi pada pekerjaan saya sekarang,” imbuhnya.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Aleix Espargaro-Maverick Vinales Tidak Pura-pura Berhubungan Baik
Artikel berikutnya Bos Yamaha Minta Franco Morbidelli Terus Berjuang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia