Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alex Albon Ungkap Konsep Baru Williams Tiru Red Bull

Pembalap Williams Alex Albon mengatakan aerodinamika terbaru FW44 menyerupai konsep Red Bull Racing.

Alex Albon, Williams FW44

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Albon akan mendapatkan paket utama dari perubahan floor dan bodywork sejak latihan bebas pertama, pada Jumat (1/7/2022), Grand Prix Inggris.

Sedangkan rekan setimnya Nicholas Latifi akan tetap menggunakan paket yang ada saat ini. Itu ditujukan untuk melihat apakah ada perbedaan antara pembaruan yang mereka bawa dan dapat mengatasi masalah yang selama ini menghambat mereka.

“Ini akhir pekan yang menarik bagi kami, kami belum melakukan peningkatan besar untuk sementara waktu. Tentu saja, itu akan terlihat sangat berbeda,” kata Albon ketika ditanya tentang perubahan oleh Motorsport.com.

“Seharusnya kinerjanya meningkat, semoga sedikit lebih baik dari paket sebelumnya yang kami miliki. Jadi, hanya waktu yang akan menjawab, kami memiliki beberapa hal yang harus dilakukan.

“Kami harus mencapai keseimbangan secepat mungkin, dan mencoba mengatasi masalah yang mendera kami selama ini.”

Alex Albon mengatakan sangat wajar mengikuti konsep yang bekerja dengan baik demi meningkatkan kinerja mobil. Tetapi, ia menegaskan Williams juga telah bekerja keras dengan idenya sendiri untuk mengembangkan FW44.

“Saya pikir apa yang akan Anda lihat adalah akan terlihat lebih ke arah seperti apa tampilan lainnya. Saya pikir seperti yang Anda lihat, semua orang menuju konsep tertentu. Saya pikir, seperti yang kita tahu, semua orang memulai sedikit berbeda,” ujarnya.

“Entah itu jenis konsep Ferrari, atau konsep Red Bull, yang tampaknya diadopsi. Rasanya mobil kami lebih mirip dengan milik Red Bull, tapi saya tidak akan menyebutnya seperti itu. Itu arah yang kami tuju. Anda akan lihat di FP1.

“Tapi tahukah Anda, ada banyak pekerjaan. Maksud saya, ini adalah pembaruan besar, tidak banyak hal di mobil yang memiliki bagian yang sama seperti akhir pekan lalu, dua pekan lalu. Jadi cukup bagus.”

Baca Juga:

Pembalap asal Thailand itu mengatakan sangat sulit bagi siapa pun untuk membuat penilaian sebelum mobil menyentuh trek.

“Itu akan menjadi pembaruan yang sangat bagus! Sulit untuk mengatakan apa yang akan kami lakukan, saya pikir jika kami berhasil, kami akan sangat, sangat bahagia,” ucapnya.

“Tapi ya, sejujurnya, berbicara sampai kami mengendarai mobil, kami tidak akan benar-benar tahu.

“Saya pikir apa yang akan Anda lihat adalah, terutama pada hari Jumat, apakah kami mencoba mencari cara untuk menangani mobil dan melihat apa yang dapat kami lakukan dalam hal ketinggian mobil dan penyetelan keseimbangan

“Mungkin kami akan menjalani hari Jumat dengan mobil yang sangat berbeda, dan akan membutuhkan sedikit waktu untuk membiasakan diri, dan mungkin akhir pekan ini kami perlu sedikit lebih dari itu.

“Jadi ya, tidak ada angka di atasnya. Saya pikir itu terlalu dini untuk melakukan itu. Tapi kami jelas berharap untuk peningkatan yang baik. Tapi sampai Jumat, jelas, seluruh tim, saya sendiri, kami tak sabar untuk menempatkan mobil di trek.”

Alex Albon, Williams FW44, Valtteri Bottas, Alfa Romeo C42

Alex Albon, Williams FW44, Valtteri Bottas, Alfa Romeo C42

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Ditanya apa yang ingin didapatkannya dari paket tersebut, Albon mengatakan: “Dalam hal penentuan posisi, jelas kami ingin bertarung lebih banyak ke Q2 lebih banyak ke lini tengah, lebih banyak poin.

“Akhir pekan yang sangat baik bagi kami saat ini, ketika kami menggabungkan semuanya, berada di titik paling bawah. Secara realistis berbicara di atas kertas, kami tidak cukup cepat, kami tahu itu dan ada sedikit celah jadi yang tercepat kesembilan.

“Jadi. terutama Aston Martin yang telah membuat langkah maju, kami sedikit tertinggal. Jika kami bisa kembali ke grup itu, maka Anda lihat setiap akhir pekan, selalu ada mobil yang berbeda lolos ke Q3.

“Tentu saja, jika kami dapat memiliki peluang di mana kami dapat bertarung di posisi itu, dan itulah yang kami butuhkan, kami harus berada di depan yang lain di klasemen konstruktor.

“Saya seorang yang realistis, kami harus jujur pada diri kami sendiri. Tapi kami jelas menginginkan peningkatan. Ini bisa berjalan baik.

“Saya pikir Anda melihatnya dengan Aston Martin, mereka butuh waktu cukup lama untuk mengoptimalkan paket mereka. Saya tidak berharap itu berbeda bagi kami.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Alpine Luncurkan Program Pembalap Wanita Menuju F1
Artikel berikutnya Charles Leclerc Nilai Kans Gelar Masih Ada meskipun Sulit

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia