Jost Capito Sebut Alex Albon Pilihan Tepat bagi Williams
Team Principal Williams, Jost Capito, mengatakan Alex Albon jadi pilihan tepat bagi timnya untuk memulai masa transisi agar menjadi lebih baik lagi.

Williams sedang membangun tim untuk kembali ke masa kejayaan dengan diawali peralihan kepemilikan.
Tahun lalu, peningkatan sudah terlihat saat Nicholas Latifi dan George Russell mulai mencetak poin. Russell bahkan sukses raih podium kedua di Grand Prix Belgia dalam kondisi hujan.
Setelah tiga musim membela Williams, Russell akhirnya dipromosikan ke skuad Mercedes untuk menjadi tandem Lewis Hamilton mulai tahun ini.
Mencari pengganti yang tepat, Williams kemudian melihat Albon sebagai opsi terbaik untuk membangun tim menjadi lebih kuat lagi.
Pembalap berdarah Thailand-Inggris itu memiliki pengalaman selama dua tahun di Formula 1 bersama Toro Rosso dan Red Bull Racing.
Pada 2021, posisi Albon digantikan oleh Sergio Perez, dan membuatnya tak berkesempatan untuk melanjutkan kariernya di F1.
Menerima pinangan Williams menjadi kesempatan terbaik bagi Albon untuk menunjukkan kemampuannya dan melanjutkan kariernya di ajang balap jet darat.
Capito juga merasa Williams diuntungkan dengan kehadiran Albon yang berpengalaman dalam membantu Red Bull mengembangkan mobil.
“Melihat kondisi tim saat ini, Alex Albon menjadi pilihan yang logis bagi kami,” ucapnya.
“Misalnya, jika Max Verstappen ada di tim sekarang, dia akan menjadi pembalap yang sangat bagus bagi tim, tapi dia datang pada waktu yang salah.
“Anda harus memiliki pembalap yang belum berada di puncak karirnya tetapi memiliki banyak pengalaman.”
Jost Capito mengatakan bahwa Williams memiliki banyak pilihan pembalap berpengalaman, tapi Alex Albon selalu menjadi pilihan nomor satu mereka.
Meski sempat kesulitan untuk mendatangkannya karena birokrasi yang rumit antara Red Bull dan Mercedes, akhirnya kesepakatan itu terjadi dengan segudang syarat.
“Albon selalu menjadi pilihan utama kami, meski kami memiliki banyak pilihan pembalap di jendela transfer,” ujar Capito.
Albon akan mengemudikan mobil Williams dengan mesin Mercedes untuk pertama kalinya, yang akan membuatnya membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Namun, mobil yang dibangun sejak awal akan memudahkan proses adaptasinya, terlebih F1 2022 bakal menerapkan regulasi baru.

Alex Albon, Williams
Foto oleh: Williams
Toto Wolff Merasa Tim-tim F1 Diuntungkan Pembatasan Anggaran
Haas Sudah Temukan Pengganti Mick Schumacher di F1 2022
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.