Alonso klaim reabilitas Mclaren memburuk
Gagal melintasi garis finis di Italia, Fernando Alonso meyakini reabilitas MCL33 memburuk pada beberapa balapan terakhir.
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Alonso memarkirkan mobilnya pada Lap 9 di Monza menyusul masalah elektronik yang menderanya, kala itu ia berada di posisi ke-10.
Dengan kejadian di Italia, total Alonso telah enam kali gagal finis sepanjang 2018, lima diantaranya dipicu oleh buruknya reabilitas MCL33.
“Saya pikir ini sangat disayangkan, karena terkadang kami berada di poin, contohnya seperti balapan ini. Dan tampaknya tim mengalami kemunduran, kami jelas harus memperbaikinya untuk sisa akhir musim ini.” ungkap Alonso.
Ketika disinggung terkait masalah ini, Alonso menjawab: “Kami memiliki masalah pada bagian elektronik, atau sesuatu karena mobilnya mulai bermasalah di Tikungan 7 dan 8, saya tak memiliki tenaga di tikungan tersebut. Tiba-tiba, mobilnya mati dan saya menuju pit.”
Alonso, peraih dua gelar juara dunia yang menjadikan 2018 sebagai musim terakhirnya di F1, juga gagal finis di Spa setelah terlibat dalam insiden lap pertama.
Alonso mengatakan gagal finis pada dua balapan beruntun sangat menyakitkan, khususnya karena tim memutuskan tidak mengganti mesin di Monza karena mobilnya lebih kompetitif dari perkiraan.
“Ini adalah dua sirkuit di mana kami tidak tahu apakah kami harus mengambil hukuman atau tidak. Mengganti mesin, start terakhir, dan mengira untuk tidak terlalu kompetitif,” tambahnya.
“Tapi kami lebih baik dari perkiraan, saya telah berada di posisi poin pada Lap 5 atau 6, oleh karena itu kami tidak mengganti mesin, dan pada kedua balapan kami harus tersingkir sangat awal.
“Saat ini kami akan mengganti mesin pada balapan berikutnya setelah dua hasil nihil, masih banyak hal yang akan datang.”
Namun, Alonso tak ingin melakukan penggantian mesin pada balapan selanjutnya di Singapura, yang terkenal sulit untuk melakukan overtake.
“Saya harap tidak, karena di Singapura jika Anda start terakhir, Anda finis terakhir. Jadi kami harus memaksa [mesin lama] semaksimal mungkin.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments