Nico Hulkenberg Bukan Alternatif Tepat untuk Haas

Musim ini, Haas diperkuat duet Kevin Magnussen dan Mick Schumacher. Namun, soal susunan pembalap musim depan, skuad asal Amerika Serikat (AS) itu belum bisa memastikannya.

Haas sebenarnya sudah mengonfirmasi Magnussen akan bertahan di Formula 1 2023. Sementara satu kursi lagi masih bisa diperebutkan oleh pembalap lain.

Schumacher diyakini bakal mendapatkan pesaing berat dalam mempertahankan kursinya. Beredar rumor bahwa Nico Hulkenberg bakal menjadi rekan setim Magnussen.

Melihat hal ini, Ralf Schumacher, yang juga paman dari Mick, menjelaskan bahwa perekrutan  Hulkenberg sebagai pengganti Mick tidak akan menjadi keputusan yang tepat bagi Haas.

Ralf, yang pernah balapan bersama Williams dan Toyota, melihat dari sisi usia dan potensi yang dimiliki oleh keponakannya tersebut.

"Saya tidak membencinya atau apa pun. Tapi, menurut saya, dia (Nico Hulkenberg) bukan alternatif untuk Haas untuk saat ini," tuturnya.

"Langkah yang sedang dituju (oleh Haas) saat ini benar, dan saya pikir Prinsipal Ti yang tidak memiliki jasa Mick berpikir bahwa mereka melakukan kesalahan besar.

"Jika saya jadi Prinsipal Tim, saya tidak akan bertanya siapa yang tersedia di bursa pembalap, karena saya memiliki Mick.

"Mick saat ini sedang mengawali kariernya, dia berada dalam fase awal perkembangan, jadi dia masih banyak belajar.

"Sementara kandidat lain seperti Hulkenberg dan Daniel Ricciardo sudah memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di Formula 1. Ruang mereka untuk berkembang sudah menipis."

Dalam debutnya pada musim 2021, Mick Schumacher tidak mencatatkan satu poin pun. Pencapaian terbaiknya adalah finis P12 di Grand Prix Hungaria.

Namun, tahun ini, Schumacher tampil cukup impresif. Dua kali berturut-turut mencetak poin, di GP Inggris (P8) dan GP Austria (P6). 12 Poin sudah dikoleksinya, serta kini bertengger di peringkat ke-15 klasemen pembalap sementara.

Mick Schumacher, Haas F1 Team, is interviewed by Ralf Schumacher

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images