Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Gagal Lima Besar, Robin Frijns Tetap Puas Hasil Formula E Meksiko

Robin Frijns tidak terlalu percaya diri dalam balapan Formula E di Meksiko, akhir pekan lalu. Namun usai finis di posisi ketujuh, pembalap Envision Racing itu menilai itu hasil yang cukup bagus untuknya.

Robin Frijns, Envision Racing, Audi e-tron FE07, Antonio Felix da Costa, DS Techeetah, DS E-Tense FE21

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Setelah menjalani kualifikasi yang bagus dalam Mexico City E-Prix, balapan ketiga Formula E 2021-2022, di Autodromo Hermanos Rodriguez, Robin Frijns start dari grid ketujuh.

Pilot Envision Racing asal Belanda tersebut memulai balapan dengan kuat. Frijns berhasil menyalip kompatriotnya, Nyck de Vries (Mercedes-EQ), untuk melesat ke urutan keenam di lap pertama.

Setelah itu, ia mendekati lima mobil terdepan:i Edoardo Mortara (Venturi Racing), Pascal Wehrlein dan Andre Lotterer (Porsche), serta Jean-Eric Vergne dan Antonio Felix da Costa (DS Techeetah).

Hampir sepanjang balapan keenamnya melaju berdekatan, hingga pada paruh kedua balapan ternyata para pilot Porsche dan DS Techeetah mampu mengirit energi mobilnya.

Baca Juga:

Karena pada akhirnya Wehrlein melewati garis finis dengan waktu satu detik tersisa dan setiap orang harus melakukan putaran tambahan, mayoritas pembalap mengalami masalah dengan energinya.

Hal ini juga membuat Robin Frijns harus sangat berhati-hati dengan tenaga mobilnya, Audi e-tron FE07, di lap-lap terakhir. Itu juga berarti ia akhirnya harus turun lagi ke P7, finis di belakang De Vries.

Hasil tersebut tidak mengecewakan bagi Frijns karena memang dia memperkirakan balapan Mexico City E-Prix akan sulit dan tidak berharap banyak sebelum perlombaan dimula.

“Ini sebenarnya balapan yang cukup bagus. Saya percaya diri sejak awal, tetapi di tengah jalan balapan menjadi sedikit rumit. Saya seharusnya dengan mudah finis di lima besar. Namun kami tetap mampu mencetak beberapa poin, jadi bukan masalah,” ujar Frijns.

Dengan menyelesaikan balapan di posisi ketujuh, pembalap 30 tahun itu membawa pulang enam angka dari Meksiko. Sehingga total poin yang diraihnya sejauh ini adalah 24.

Robin Frijns, Envision Racing, Audi e-tron FE07

Robin Frijns, Envision Racing, Audi e-tron FE07

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Frijns menempati peringkat kesembilan dalam klasemen sementara Formula E, terpaut 19 poin dari pilot Venturi Racing Edoardo Mortara, yang berada di puncak, dan enam angka dari Wehrlein di posisi ketiga.

Sang pembalap sekarang bakal mendapatkan jeda istirahat sekitar dua bulan, karena balapan Formula E berikutnya, Roma E-Prix (double-header), baru dijadwalkan berlangsung pada 9 dan 10 April mendatang.

“Saya akan menantikannya. Itu adalah salah satu trek terpanjang yang kami hadapi dan benar-benar naik-turun. Treknya menyenangkan untuk dikendarai dan tahun lalu saya menikmati balapan di sana,” kata Frijns.

“Kualifikasi tahun lalu sangat menyenangkan dalam kondisi basah, yang sangat cocok untuk saya,” ia menambahkan tentang Roma E-Prix.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Pascal Wehrlein Ungkap Fakta di Balik Kemenangan Mexico City E-Prix
Artikel berikutnya Dijual Maret, Tiket Jakarta E-Prix Belum Masuk Laman Formula E

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia