Indy 500 Cetak Rekor Hadiah Uang Tertinggi dalam Sejarah

Ericsson memenangi ajang bergengsi itu secara dramatis. Balapan diwarnai beberapa episode red flag dan ia sempat saling sikut dengan Pato O’Ward (Arrow McLaren SP) pada sektor terakhir.

Pada akhirnya, pilot 31 tahun tersebut keluar sebagai pemenang, diikuti O’Ward dan Tony Kanaan (Ganassi Racing). Ia mengukir sejarah sebagai penerima hadiah uang terbesar dalam even balap harian.

Itu berkat kepiawaian penyelenggara Indy 500 dan IndyCar mencari sumber dana. Jumlah uang yang dibagikan kepada peserta mencetak rekor sepanjang 106 tahun balapan.

Rekor sebelumnya terjadi pada 2008, yakni 14,4 juta dolar. Tahun ini, mereka menyiapkan total 16.000.200 dolar yang dibagikan kepada 33 kompetitor. Rata-rata para pembalap membawa pulang 485 ribu dolar.

Pendapatan terbesar didapat Ericsson dan paling kecil adalah Sage Karam (Dreyer & Reinbold), yakni 104.500 dolar.

“Indianapolis 500 merupakana balapan terbesar di dunia, dan para pembalap ini mempertaruhkan segalanya untuk mendapat kesempatan meminum susu kemenangan dan mencium Yard of Bricks yang terkenal,” kata Roger Penske, pemilik Indianapolis Motor Speedway dan IndyCar.

“Rekor anggaran tahun ini menggambarkan pengejaran sejarah yang tak kenal lelah dan talenta kelas dunia yang diperlihatkan setiap lap.”

Peningkatan besaran hadiah dipengaruhi juga oleh hadirnya kembali para penonton di tribune untuk pertama kali, sejak pandemi Covid-19.

Juara NASCAR Seri Piala tujuh kali, Jimmie Johnson, dianugerahi predikat Rookie of the Year Indianapolis 500 walau finis di urutan ke-28. Ia pun mendapat bonus 50 ribu dolar. Total pembalap tersebut meraup 207.900 dolar.

Berikut Daftar Hadiah Peserta Indy 500