Raih Pole, Pato O'Ward Puji Keseimbangan Mobil

Pembalap Arrow McLaren SP tersebut mengalahkan Alexander Rossi dalam perebutan pole position pada sesi Fast Six. Akan tetapi, pekan balap pembalap yang akrab disapa Pato O'Ward itu sebenarnya tidak mulus.

Pada sesi latihan bebas pertama (FP1), O'Ward hanya bisa menjadi pembalap tercepat kelima, dengan catatan waktu terbaiknya di 1 menit 06,628 detik.

Lanjut ke FP2, pembalap asal Meksiko itu malah turun dua posisi, menjadi pembalap tercepat ketujuh dengan catatan waktu terbaik 1 menit 06,515 detik.

O'Ward pun tak berharap banyak pada sesi kualifikasi. Akan tetapi, tim mekanik McLaren berkata lain.

Race engineer O'Ward, Will Anderson, menemukan setelan yang tepat, dengan menggunakan ban primer Firestone (ban hitam). Pada saat itu, McLaren masih belum yakin dengan performa ban alternate mereka (ban merah).

Berkat setelan yang sempurna saat menggunakan ban hitam, O'Ward pun menemukan keseimbangan mobil yang tepat. Ia pun langsung tampil mengesankan sepanjang sesi kualifikasi.

Patricio O'Ward, Arrow McLaren SP Chevrolet

Foto oleh: Phillip Abbott / Motorsport Images

"Pada dua sesi latihan bebas, performa kami berantakan. Kami tidak menemukan kecepatan kami di sesi latihan," ujar pembalap 21 tahun itu.

"Tapi saya kemudian tahu apa yang saya perlukan untuk melaju lebih cepat. Will (Anderson) yang merupakan mekanik saya kemudian melakukan sihirnya. Kami melaju sangat cepat saat menggunakan ban merah di FP2, dan kemudian mempertahankan kecepatan itu saat menggunakan ban hitam.

"Ternyata, di sesi FP2, kami belum menemukan keseimbangan yang pas. Kami merubah sedikit setelan kami, yang mana setelan tersebut menjadi setelan terbaik di sesi kualifikasi. Saya pun bisa tampil agresif, karena mobilnya juga mendukung," O'Ward mengakhiri.