Pereli dan Tim Bahas Beberapa Langkah untuk Majukan WRC

Para pereli dan perwakilan tim ambil bagian dalam pertemuan daring, Rabu (7/6/2023), yang diprakarsai oleh promotor kejuaraan, untuk berbagi ide guna meningkatkan kejuaraan.

WRC mengadakan pertemuan menyusul komentar yang dibuat oleh pembalap Hyundai, Thierry Neuville, menjelang Reli Portugal bulan lalu. Ia menyatakan bahwa kejuaraan ini perlu melakukan perubahan untuk meningkatkan daya tariknya bagi para produsen dan penggemar.

Diskusi dengan promotor kejuaraan ini dilakukan setelah pertemuan dengan para pereli yang dipimpin oleh juara dunia reli 2003 dan wakil presiden Komite Pereli FIA, Petter Solberg, di Reli Sardinia.

WRC mengeluarkan pernyataan singkat kepada Motorsport.com setelah pertemuan. "Pertemuan ini merupakan pertemuan yang konstruktif, namun rinciannya akan tetap dirahasiakan,” ucapnya.

Diketahui bahwa semua pereli papan atas WRC dan tiga tim Rally1 hadir dalam rapat tersebut.

Kepala Toyota WRC, Jari-Matti Latvala, juga menggambarkan pertemuan tersebut penting untuk mendiskusikan ide-ide dalam rangka meningkatkan kejuaraan di masa depan.  

"Reli selalu dan tetap menjadi olahraga yang luar biasa, dan WRC memiliki sejarah yang luar biasa sejak dimulai 50 tahun yang lalu," ujar Latvala.

"Penting juga bagi kami untuk memikirkan masa depan dan apa yang bisa kami lakukan secara berbeda untuk membuatnya lebih baik.

Neuville has questioned the ability of the WRC to retain its existing manufacturers

Photo by: McKlein / Motorsport Images

"Kami mengadakan pertemuan konstruktif pada hari Rabu antara para pemangku kepentingan yang berbeda di mana banyak topik dibahas dengan beberapa ide bagus untuk meningkatkan berbagai hal untuk masa depan. Senang melihat kolaborasi positif ini dan semoga saja, ini akan bermanfaat bagi olahraga ini dan membuatnya lebih kuat."

Neuville bukanlah satu-satunya pereli atau perwakilan tim yang menyuarakan keprihatinannya terhadap arah masa depan reli dalam beberapa pekan terakhir.

Akhir pekan lalu, Kalle Rovanpera dari Toyota menyerukan agar para kru diberikan ban baru selama Power Stage untuk mencegah penghematan ban pada Minggu, yang mengurangi elemen hiburan bagi para penggemar. Sementara, bos Hyundai, Cyril Abiteboul, mendorong peninjauan ulang terhadap seluruh format.

WRC dan FIA telah mengumumkan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan batasan biaya sebagai upaya untuk meningkatkan keuntungan bagi para produsen dan menarik merek-merek baru ke dalam disiplin ini.

Berbicara pada Rally Sardinia akhir pekan lalu, prinsipal M-Sport, Rich Millener, berharap pertemuan minggu ini akan menghasilkan sejumlah langkah penting untuk kemajuan WRC.