Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Reli Kroasia Menantang dengan Enam Permukaan Aspal

Seluruh tim dan kru Kejuaraan Dunia Reli (WRC) 2021 akan menghadapi enam perubahan permukaan rute saat tampil dalam putaran ketiga, Reli Kroasia, April mendatang.

Kalle Rovanperä, Jonne Halttunen, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Foto oleh: Toyota Racing

WRC akan melangsungkan event pertamanya di Kroasia tahun ini sehingga tidak banyak yang diketahui tentang reli yang berbasis di Zagreb tersebut.

Reli Kroasia memang menjadi perlombaan baru yang ditambahkan ke dalam kalender WRC 2021, di mana bakal dilangsungkan total 12 putaran hingga bulan November.

Untuk gelaran Reli Kroasia, ketua penyelenggara, Daniel Saskin menjanjikan balapan tersebut siap menghadirkan tantangan besar bagi Sebastien Ogier serta koleganya.

Reli Kroasia merupakan event pertama yang sepenuhnya berlangsung di atas permukaan aspal sejak Jerman 2019 dan perdana ban kompon keras dan basah Pirelli digunakan.

Reli Kroasia digelar setelah Reli Monte Carlo, dengan jalur campuran (mixed), pada Januari dan Reli Arctic Finlandia, yang seluruh rutenya bersalju, bulan lalu.

Baca Juga:

Event ini dijadwalkan bergulir 22-25 April 2021. Pada sesi hari Jumat serta Sabtu, reli akan terdiri dari delapan Tahapan Khusus (Special Stage/SS).

Kemudian hari Minggu terdiri dari empat SS termasuk Power Stage. Selama tiga hari plus pengujian (hari Kamis), kru bakal menempuh jarak lebih dari 300 kilometer.

"Pereli WRC akan menghadapi perpaduan trek cepat dan sangat teknikal dengan banyak tikungan," kata Daniel Saskin kepada Motorsport.com.

"Ada enam jenis permukaan aspal, jadi (Reli Kroasia) ini merupakan tantangan besar bagi tim, pereli dan juga (pemasok) ban dalam menemukan set-up tepat untuk mobil."

"Reli ini tak akan seperti event WRC lainnya. Kroasia memiliki beberapa aspek dari Reli Corsica, beberapa seperti Jerman dan Monza. Jadi benar-benar untuk."

"Rutenya nanti ada beberapa bagian aspal putih, dengan daya cengkeram (grip) yang terus berubah. Karenanya, ini juga tantangan bagi Pirelli, selaku pemasok ban."

Dengan tingkat kesulitannya, Saskin meyakini Reli Kroasia bakal menjadi perlombaan yang tidak mudah dan hasilnya mungkin tak terduga dan sukar diprediksi.

Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Foto oleh: Austral / Hyundai Motorsport

Selain itu, Daniel Saskin juga mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya agar fans dapat hadir menyaksikan secara langsung aksi-aksi para pereli terbaik di Kroasia.

Jika mampu, maka Reli Kroasia bakal menjadi event pertama WRC sejak Reli Estonia, September 2020, di mana penonton diizinkan hadir, di masa pandemi Covid-19.

"Selama mereka (penonton) menjaga jarak dan mungkin memakai masker, menurut saya, tidak akan ada masalah bagi fans yang ingin datang menonton," tutur Saskin.

"Kami memiliki program (antisipasi) Covid-19 spesial yang akan kami terapkan. Kami tidak mau orang jatuh sakit. Kami harus berhati-hati demi keselamatan bersama."

"Dalam satu atau dua pekan kami percaya (kasus Covid-19) bakal turun dan dengan suhu yang lebih ideal, kami yakin situasinya memungkinkan untuk menghadirkan penonton."

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Gus Greensmith Pisah dengan Navigatornya
Artikel berikutnya Hyundai Umumkan Line-up untuk Reli Kroasia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia