WSBK: Podium Selamatkan Akhir Pekan Alvaro Bautista

Bautista melakukan kesalahan pertamanya musim ini yang mengakibatkannya terjatuh pada Race 1, ketika sedang duel ketat dengan Jonathan Rea memperebutkan posisi kedua.

Insiden tersebut berdampak pada Superpole Race, di mana pembalap asal Spanyol itu hanya mampu finis keempat. Tapi, mantan pembalap MotoGP itu berhasil bangkit dengan meraih podium kedua pada Race 2.

Menyalip Rea ketika balapan menyisakan enam lap memungkinkan Bautista untuk mengumpulkan poin lebih banyak di Inggris. Itu juga memastikannya tetap memiliki jarak aman di puncak klasemen.

Setelah balapan, Bautista mengatakan kecelakaan pada Race 1 meninggalkan rasa sakit yang memengaruhi balapannya. Tapi, determinasi yang dimilikinya membantunya untuk tetap fokus dan tampil impresif dalam Race 2.

“Sebelum kami datang ke sini, kami tahu trek ini sulit bagi saya dan Ducati, kami tidak mengharapkan performa yang kuat di sini. Mampu tampil cepat adalah kejutan besar bagi saya, juga bagi orang-orang di paddock,” ucapnya.

“Sayang saya melakukan kesalahan pada Sabtu. Saya memiliki keluhan pada tangan kanan karena setelah kecelakaan saya merasa sakit, terutama di pagi hari, sensitivitas tangan berkurang.

“Pada Race 2, meski sensitivitasnya tidak bagus, di akhir balapan saya merasakan sakit, jadi saya mencoba mengatur dan menyelesaikan balapan.

“Bertarung dengan Rea, saya berusaha sebagus mungkin keluar dari chicane, saya memiliki kecepatan, dan saya mengerem dalam-dalam di hairpin.

“Tidak mudah menghentikan motor, tapi angin sedikit membantu saya. Itu adalah overtake yang penting karena itu memungkinkan saya meningkatkan keunggulan di klasemen.

“Saya senang karena pada akhir pekan yang sulit kami bisa sedikit melakukan penyelamatan.”

Baca Juga:

Meski berhasil finis di depan Jonathan Rea, Alvaro Bautista kini hanya unggul 17 poin dari juara enam kali WSBK itu dalam klasemen sementara.

Bautista lalu menyebut, persaingan perebutan gelar bakal berlangsung ketat musim ini. Ia pun mewaspadai pertarungan di Most, yang baru ditambahkan ke kalender WSBK tahun lalu.

“Senang bisa memiliki kejuaraan seperti ini. Kami berjuang di setiap balapan, hanya detail yang membuat perbedaan,” ujarnya.

“Saya ingat setelah balapan di Assen, saya mendapat keuntungan besar, kemudian di Estoril saya mendapatkan sedikit keunggulan. Tetapi pada akhir pekan kami berada di tempat yang sama.

“Setelah perlombaan di Misano saya merasa sangat cepat, tetapi setelah akhir pekan ini kami kembali di tempat yang sama, yang tidak begitu baik.

“Saya hanya mencoba untuk menjaga performa saya, mencoba untuk tetap menikmati motor. Mari kita lihat di Most, karena saya belum pernah mengendarai Ducati di sana.”