F1: Perez Butuh Waktu Adaptasi untuk Kompetitif dengan Red Bull

Pembalap Meksiko, Sergio Perez, mengawali musim lalu dengan cukup bagus. Ia finis dua kali di posisi keenam dalam tiga Grand Prix (GP) perdana Formula 1 2020.

Lalu, petaka datang, Perez dinyatakan positif Covid-19. Ia harus absen dua balapan beruntun di Sirkuit Silverstone, Inggris. Tak lama, kabar buruk kembali datang.

Racing Point (kini Aston Martin) memutuskan untuk memutus kontraknya. Tim lalu merekrut Sebastian Vettel pada awal September, membuat masa depan Perez di F1 terancam.

Namun, seperti hidup, roda nasibnya berputar. Perez menggila pada pengujung musim. Ia tampil luar biasa ketika menjadi runner-up GP Turki dan memenangi GP Sakhir.

Baca Juga:

Performa impresif Sergio Perez pun menarik perhatian Red Bull Racing, yang kurang puas dengan kinerja Alex Albon. Singkat cerita, Red Bull akhirnya merekrut Perez.

Bergabung dengan salah satu tim elite F1 membuat pembalap 31 tahun tersebut makin percaya diri. Ia bahkan berani pasang target besar, yakni menghentikan Mercedes.

Setelah tujuh musim penuh membela Force India/Racing Point, sekarang Perez berada dalam lingkungan baru. Ia mengakui harus banyak belajar selama peroses adaptasi.

"Saya kini bersama tim baru yang sangat berbeda. Ada banyak hal yang tentu perlu dipelajari dan itu membutuhkan waktu," kata Perez seperti dikutip Motorsport.com.

Pembalap anyar Red Bull Racing, Sergio Perez, saat menjalani tes di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Foto oleh: Red Bull Racing

"Saya sudah menghabiskan banyak waktu dengan teknisi dan kru baru saya. Hal yang paling penting adalah mempercepat prosesnya."

"Dalam situasi saat ini, Anda harus benar-benar mempelajari segalanya dan bekerja untuk mempercepat mobil. Ada program pengujian yang sangat terbatas tahun ini."

Perez telah bertemu tim barunya di trek dan menjajal mobil anyar Red Bull Racing, RB16B, di Sirkuit Silverstone, Inggris pekan lalu.

"Kami perlu melihat seberapa kompetitif mobil tersebut. Yang pasti kami harus bisa menutup gap dengan Mercedes dan mengalahkan mereka dengan dua mobil secara teratur," kata Perez.