Respons Giovinazzi-Kubica soal Kursi Kosong di Alfa Romeo
Alfa Romeo telah merekrut Valtteri Bottas. Itu berarti, tersisa satu kursi di tim asal Swiss itu. Antonio Giovinazzi dan Robert Kubica pun memberikan reaksinya. Seperti apa?
Foto oleh: Erik Junius
Kedatangan Bottas membuat persaingan kursi Alfa Romeo di Formula 1 2022 menjadi lebih sengit. Kini, hanya tersisa satu kursi saja yang diperebutkan oleh para pembalap jet darat.
Kursi kedua di Alfa Romeo kini bisa didapatkan siapa pun. Bahkan, Antonio Giovinazzi, belum tentu dipertahankan oleh tim pelanggan Ferrari tersebut pada musim depan.
Begitu juga dengan pembalap cadangan, Robert Kubica. Walaupun ia telah dua kali tampil di GP Belanda dan Italia, menggantikan Kimi Raikkonen.
Hal tersebut bukan menjadi jaminan bahwa Kubica bisa dengan leluasa menduduki kursi kedua di Alfa Romeo sebagai tandem Bottas.
Pasalnya, beredar kabar bahwa sponsor dari Guanyu Zhou, bersedia untuk membayar kursi tersebut untuk pembalap Formula 2 asal Cina itu.
Begitu pula dengan Mick Schumacher yang dirumorkan akan segera naik kelas ke Alfa Romeo, serta masih banyak lagi lainnya yang tertarik dengan kursi sepeninggalan Raikkonen itu.
Melihat hal tersebut, Giovinazzi dan Kubica mencoba memberikan responsnya mengenai kans mereka tampil di Formula 1 2022 bersama Alfa Romeo.
Giovinazzi rupanya mengaku masih sabar menunggu kabar dari Alfa Romeo. Tetapi, ketimbang memikirkan kontrak baru, ia lebih memilih fokus pada performanya tahun ini.
"Belum ada informasi yang diberikan oleh tim. Yang saya tahu, Valtteri (Bottas) akan berada di sini tahun depan. Tapi untuk saya, belum ada informasi," ujar pembalap asal Italia itu.
"Tentu saja saya ingin mengetahui masa depan saya lebih cepat. Tapi semua keputusan berada di tim, saya hanya bisa menunggu dengan sabar.
"Yang bisa saya katakan adalah saya telah mendengar berbagai macam rumor. Tapi saya tidak bisa membuat keputusan. Saya hanya perlu fokus ke penampilan saya."
Sementara Kubica mencoba bersikap realistis. Ia tidak ingin berharap tinggi-tinggi, karena masih banyak pembalap muda yang lebih pantas darinya untuk memperkuat Alfa Romeo.
"Saya rasa saya tidak berada dalam persaingan kursi tim. Pengalaman saya mengajarkan bahwa segala sesuatunya bisa terjadi dengan cepat," ujarnya.
"Saya juga merasa ada pembalap-pembalap mudah yang saya rasa lebih pantas mendapatkan kursi ini. Saya yakin Fred (Vasseur, Team Principal Alfa Romeo) sudah menyiapkan daftarnya.
"Lagi pula, saya juga memiliki program balap ketahanan, jadi fokus saya tentu akan sepenuhnya berada di ketahanan. Kita lihat saja apa yang terjadi dalam beberapa waktu ke depan."
Share Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.