Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sebastian Vettel Ungkap Kelemahan Aston Martin di F1

Sebastian Vettel melihat masalah Aston Martin musim 2022 adalah performa selama kualifikasi. Sang pembalap berharap situasinya akan membaik untuk periode terakhirnya di Formula 1.

Sebastian Vettel, Aston Martin AMR22, arrives on the grid

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Aston Martin memulai F1 2022 dengan harapan yang tinggi dan keinginan bahwa pengalaman Sebastian Vettel akan membantu mereka mengarungi musim. Namun, kenyataannya ternyata berbeda.

Setelah paruh pertama musim ini berjalan, tim yang berbasis di Silverstone, Inggris tersebut berada di peringkat kesembilan di depan Williams dalam klasemen konstruktor dengan 20 angka.

Meskipun dalam balapan Aston Martin tampaknya tampil dalam performa terbaik, kondisinya berbeda pada hari Sabtu dalam kualifikasi. Mereka kesulitan menemukan kecepatan satu putaran untuk secara konsisten berjuang menuju Q2.

Baca Juga:

Menurut Vettel, kelemahan utama mobil Formula 1 timnya, AMR22, merupakan urutan kinerja dan hal itu menempatkan mereka pada posisi yang kurang menguntungkan, membuat balapan jadi tambah sulit.  

“Kelemahan kami adalah kecepatan kami di kualifikasi. Jika kami bisa lolos lebih tinggi saat start balapan, kami mampu bertarung di barisan tengah,” Vettel usai Grand Prix Hungaria menuturkan.

“Saya senang dengan kecepatan mobil hari Jumat (latihan bebas), namun pada Sabtu semuanya selalu salah. Ini sebabnya saya selalu tidak senang setelah kualifikasi. Ketika kami sampai balapan, kami dapat memulihkan situasi,” tambah juara dunia F1 empat kali yang finis P10 di Hungaroring itu.

Sebastian Vettel, Aston Martin

Sebastian Vettel, Aston Martin

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Untuk musim 2022, Sebastian Vettel hanya mencetak angka untuk Aston Martin dalam lima race: Grand Prix Emilia Romagna, Monaco, Azerbaijan, Inggris dan Hungaria. Raihan terbaiknya adalah P6 di Baku. Ia meraih 16 poin dan di P14 klasemen.

Melihat ke depan, ke bagian akhir musim, pembalap kebangsaan Jerman itu berharap situasi yang lebih baik untuk apa yang akan menjadi periode terakhirnya di grid Formula 1.

“Saya menantikan masa depan. Saya menunggu liburan musim panas dan sisa kejuaraan. Saya akan terus mendorong dengan sekuat tenaga,” kata Vettel, yang posisinya di Aston Martin akan digantikan oleh Fernando Alonso mulai F1 2023.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Resmi: Alex Albon Perpanjang Kontrak dengan Williams
Artikel berikutnya RB18 Kini Lebih Cocok dengan Gaya Mengemudi Max Verstappen

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia