Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Berharap Tetap di Formula E, Rene Rast Tak Tertarik Balik ke DTM

Pembalap Formula E Rene Rast mengaku tak tertarik kembali tampil dalam DTM untuk satu musim pada 2022 menjelang potensi kampanye LMDh dengan Audi tahun 2023.

Rene Rast, Audi Sport Team Rosberg

Peraih tiga gelar Deutsche Tourenwagen Masters (DTM), Rene Rast, keluar dari kejuaraan balap mobil turing Jerman tersebut akhir musim lalu untuk beralih ke Formula E (FE) secara full-time.

Sayangnya, Audi mengumumkan bahwa mereka akan meninggalkan seri balap mobil listrik itu usai putaran final 2020-2021 di Berlin, bulan ini.

Rast kemungkinan menjadi kandidat untuk kembalinya Audi ke eselon teratas balap mobil sport pada 2023, ketika akan bertarung untuk mendapatkan gelar Le Mans 24 Hours dengan LMDh yang dibangun berdasarkan sasis LMP2 generasi selanjutnya dari Multimatic.

Pembalap Jerman tersebut sebelumnya menyatakan pada Februari lalu jika dirinya terbuka untuk musim transisi DTM pada 2022, yang telah memakai mobil GT3 tahun ini, sambil ingin terus memperkuat Audi dalam jangka panjang.

Baca Juga:

Namun dengan musim Formula E terakhirnya bersama tim pabrikan Audi yang kian dekat, Rene Rast mengatakan kembali untuk satu tahun ke DTM tidak lagi masuk opsi menarik baginya.

"Saya akan mempertimbangkan (kembali ke DTM) dalam jangka panjang tetapi hanya untuk satu tahun, seperti yang saya lakukan di Formula E, mungkin bukan ide yang bagus. Jadi tergantung durasi dan programnya, kata pembalap 34 tahun itu kepada Motorsport.com.

Tim Abt Sportsline yang telah berada dalam Formula E sejak awal kejuaraan tidak akan berada di gird pada musim 2021-2022, dengan slotnya telah kembali berada di bawah kepemilikan FE setelah keluarnya Audi.

Rene Rast, Audi Sport ABT Schaeffler, Audi e-tron FE07

Rene Rast, Audi Sport ABT Schaeffler, Audi e-tron FE07

Photo by: Simon Galloway / Motorsport Images

Itu makin membatasi opsi Rene Ras untuk tetap bersaing di Formule E tahun depan. Ditambah lagi beberapa tim telah memberikan kontrak tahunan demi transisi yang mulus ke era Gen3 dari 2022-2023.

Ditanya apakah dirinya berharap tetap di Formula E musim depan, Rast mengatakan itu adalah harapannya. Namun itu tidak terlalu yakin keinginan tersebut bisa terwujud.

"Saat ini tidak terlihat seperti itu, tetapi sekarang masih sangat awal. Maksud saya, jelas Formula E dimulai sangat awal pada Januari, namun masih ada enam bulan lagi. Saya tidak tahu apa program saya untuk dua-tiga tahun ke depan," tutur Rast.

"Itu semua tergantung pada program saya di masa depan dan mungkin Formula E memiliki tempat dalam program tersebut, tetapi saya belum tahu."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Comeback Paffett Tertunda akibat Pembatasan Perjalanan
Artikel berikutnya Valentino Rossi: DTM Opsi, tapi Sulit karena Levelnya Tinggi

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia