F1: Alpine Protes Penalti yang Diberikan pada Alonso

Pembalap Spanyol mengalami insiden dengan calon rekannya di Aston Martin, Lance Stroll. Alpine A522 terbang dan berakhir di dinding pembatas.

Beberapa bagian mobil lepas dan jatuh di trek. Alonso kembali ke pit untuk ganti hidung dan ban baru sebelum akhirnya melanjutkan balapan dan finis P7.

Haas segera mengirim protes kepada steward Federasi Otomotif Internasional (FIA) karena juara dunia F1 dua kali dan pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez, diizinkan berlaga dengan kondisi body mobil rusak.

Mereka menilai itu tidak adil. Pasalnya, di masa lalu, Haas mendapat kibaran bendera hitam dan oranye ketika sayap depan rusak. Padahal, itu tidak membahayakan pembalap lain.

Steward dan staf teknik FIA pun memberi tanggapan dengan menjatuhkan sanksi penalti 30 detik pada Alonso karena kaca spion kanan bergoyang sebelum jatuh. Serpihan ini pastinya bisa mencelakai orang lain. Akibat hukuman tersebut, pilot 41 tahun itu harus turun dari P7 ke P15.

Alpine memberi respons bahwa mereka bertindak adil dan menganggap mobil tetap aman secara struktural. Steward juga disalahkan karena tidak memperingatkan Alonso dengan bendera.

Baca Juga:

“FIA punya hak untuk mengibarkan bendera hitam dan oranye pada mobil selama balapan jika mereka menilai itu tidak aman dan dalam kesempatan ini, mereka menilai mobil dan memutuskan tidak beraksi dengan bendera,” komentar tim yang dipimpin Otmar Szafnauer.

“Apalagi setelah balapan, delegasi teknik FIA menganggap mobil itu legal.”

Dalam dengar pendapat terjadi saling menyalahkan. Steward mengaku memang tidak mengibarkan bendera, tapi di sisi lain juga prihatin karena direktur balap Niels Wittich juga tak bertindak apa pun.

Manajer Haas, Peter Crolla, menghubungi race control dua kali dan melaporkan spion Alonso kendur. Mereka hanya menjawab sedang dipantau.

Alpine juga menyoroti bahwa protes Haas tidak sah karena melebihi tenggat waktu. “Protes diajukan 24 menit melewati batas waktu yang ditentukan, itu seharusnya tidak diterima dan oleh karena itu, hukuman harus dianggap tidak sah,” katanya.

“Sebagai hasil dari poin ini, tim telah memprotes atas diterimanya keluhan Tim F1 Haas yang asli.”

FIA menjelaskan kalau dalam kasus tersebut tenggat waktu tidak berlaku. Kalau mau menerima protes Alpine, maka mereka akan menggelar dengar pendapat sebelum rangkaian F1 GP Meksiko.