GP Spanyol Janji Tingkatkan Kenyamanan Penonton F1
Circuit de Barcelona-Catalunya berjanji akan membenahi masalah arus masuk-keluar penonton saat akhir pekan balapan Formula 1.

Setelah dua tahun terkena pembatasan oleh pandemi Covid-19, Grand Prix Spanyol musim ini dibanjiri penggemar jet darat yang mencapai hingga 300 ribu orang pada Minggu (22/5/2022) lalu.
Meski sukses menarik banyak penonton, muncul keluhan soal ketidakmampuan pihak promotor dalam mengelola antrean besar di stand konsesi dan layanan transportasi umum yang kewalahan menampung fans.
Selasa (24/5/2022), Josep Lluis Santamaria selaku CEO Circuit de Barcelona-Catalunya, mengaku telah menerima surat dari bos F1, Stefano Domenicali. Isinya berupa desakan untuk memperbaiki manajemen kerumunan penonton.
“Saya menerima surat dari Presiden dan CEO Formula 1, yang mana dia mengucapkan selamat kepada kami, menekankan pentingnya GP Spanyol dalam sejarah F1 dan merayakan gairah selama akhir pekan grand prix,” ucapnya kepada Motorsport.com.
“Dalam surat itu, F1 juga menunjukkan bahwa ada hal-hal yang harus kami kerjakan bersama, baik sirkuit maupun F1, untuk terus meningkatkan dan membuat pengalaman yang lebih baik bagi para penggemar.
“Domenicali mengatakan bahwa Formula 1 dan sirkuit akan membahas masalah seperti lalu lintas, dan masalah kecil lainnya untuk membuat seluruh akhir pekan lebih baik.”

Para penggemar saat menonton Formula 1 Grand Prix Spanyol 2022 di Circuit de Barcelona-Catalunya
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Santamaria mengakui pihaknya telah meremehkan jumlah penonton yang akan datang sejak Jumat, karena secara historis penggemar lokal sering hanya muncul pada Sabtu dan Minggu.
Problem kian rumit karena RENFE, yang mengoperasikan kereta komuter rute Montmelo dan Barcelona, kesulitan mengatasi kerumunan besar orang yang mengantri untuk kembali ke pusat kota.
“Memang benar ada kesalahan yang perlu diperbaiki dan diubah. Ini adalah grand prix dengan jumlah penonton terbanyak ketiga dalam sejarah balapan,” ucap Santamaria.
“RENFE melaporkan bahwa sekitar 75 ribu orang menggunakan kereta api untuk bepergian di Catalunya. Itu sekitar 26 persen dari total jumlah orang yang menghadiri grand prix. Angka itu juga dua kali lipat jumlah orang yang datang dengan kereta api ke Montmelo pada 2019, grand prix terakhir sebelum pandemi.
“Karena ada beberapa masalah pada Sabtu dan butuh waktu lama untuk mengosongkan stasiun Montmelo, RENFE meningkatkan frekuensi dan jumlah kereta.
“Pada hari Minggu, Wali Kota Montmelo memberi tahu kami bahwa semuanya berjalan cukup baik, dan lalu lintas mengalir dengan lancar.
“Memang benar pada Jumat jumlah orang lebih banyak dari yang diperkirakan. Kami memperkirakan 25 ribu dan 54 ribu orang datang. Menangani jumlah orang yang besar ini membutuhkan pekerjaan di banyak area.
“Kami sudah bekerja dengan departemen lalu lintas dan mobilitas untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada semua orang.
“Kami memahami ketidaknyamanan penonton. Ada yang tidak ada masalah, tapi di beberapa titik kemacetan cukup banyak.”

Para penggemar saat menonton Formula 1 Grand Prix Spanyol 2022 di Circuit de Barcelona-Catalunya
Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images
Tetapi problem tidak hanya di situ saja. Begitu berada di dalam sirkuit, banyak penggemar mengeluh karena menghadapi antrian panjang untuk membeli minuman. Bahkan beberapa kios kehabisan persediaan.
Situasi makin diperburuk oleh cuaca panas sampai 36 derajat Celsius, berbarengan dengan saat Catalunya menghadapi gelombang pertama musim panas 2022.
Dalam upaya menghadapi lonjakan jumlah penonton, pihak sirkuit berusaha untuk memperbaiki dengan menghadirkan lebih banyak kios penjual minuman. Namun, terkendala sejumlah batasan.
“Suhu pada hari Jumat sangat tinggi, sehingga terjadi antrian yang signifikan di beberapa titik. Kami mengambil tindakan pada malam yang sama dari Jumat hingga Sabtu, membuka 45 titik penjualan lagi yang direncanakan untuk hari Minggu, dan tujuh lagi untuk minuman saja,” tutur Santamaria.
“Perlu dicatat bahwa untuk pertama kalinya pendingin diizinkan masuk, dengan botol hingga 1,5 liter, dan tutupnya tidak dilepas, dan melepasnya adalah sesuatu yang selalu dilakukan di fasilitas olahraga.
“Ada kemungkinan bahwa di beberapa titik, di beberapa lokasi, pasokan mungkin kekurangan air, tetapi air itu diisi ulang sepanjang hari dan ada minuman lain yang tersedia juga.
“Yang tidak bisa kami kendalikan adalah suhunya. Semuanya disesuaikan dengan jumlah orang yang datang, namun suhu telah merugikan kami.”
Terlepas dari masalah lalu lintas penonton, banyaknya penggemar yang memenuhi tribun Circuit de Barcelona-Catalunya menandai kesuksesan event F1 GP Spanyol.
Dalam beberapa tahun terakhir, sirkuit mengalami penurunan jumlah penonton. Muncul rumor pula bakal digantikan venue yang lain. Tapi kini, pengelola bisa bernapas lega karena sudah mengantongi perpanjangan kontrak hingga 2026.
“Pada tingkat olahraga, grand prix telah sukses, dan secara pribadi saya sangat senang melihat semua tribun setelah bertahun-tahun dengan kehadiran yang rendah dan dua tribun terakhir hampir kosong,” kata Santamaria.
“Ini menunjukkan bahwa Formula 1 sekali lagi menarik bagi penonton tuan rumah di sini. Dan terlebih lagi, dengan balapan yang bisa dibilang salah satu yang paling spektakuler yang telah kita lihat di sini dalam beberapa tahun terakhir.”
Ferrari-Red Bull di GP Monako: Duel Traksi versus Presisi
Monako Bakal Sangat Sulit untuk Mobil F1 2022
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.