Lewis Hamilton Diminta Agresif jika Ingin Rebut Kembali Titel F1

Villeneuve merengkuh titel musim 1997 untuk Williams, usai putaran final kontroversial di Jerez, saat Michael Schumacher (Ferrari) menabraknya. Kedua pembalap tengah bertarung sengit memperebutkan gelar.

Berbicara dalam tes jelang comeback ke NASCAR Cup Series, Villeneuve ditanya komentarnya perihal Grand Prix Abu Dhabi yang berujung kekalahan Hamilton dan kemenangan Verstappen.

“Sebenarnya, ini bagus untuk olahraga karena Lewis sekarang harus kembali dan mencoba memenangi kejuaraan kedelapannya dan menjadi agresif untuk mencoba memenanginya,” kata Villeneuve.

“Pada akhirnya, ada banyak tinta di kertas.

“Itu sedikit kontroversial, tetapi selalu begitu ketika semuanya sampai pada balapan terakhir.”

Buntut dari kontroversi yang terjadi di GP Abu Dhabi, hingga kini Hamilton masih bungkam di media sosial. Padahal, pengoleksi tujuh gelar juara F1 itu dikenal sangat aktif menggunakan platformnya.

Team Principal Mercedes, Toto Wolff, berharap Hamilton masih memiliki hasrat untuk terus mengikuti balap jet darat. Namun, dia mengakui pembalapnya sedang diliputi kekecewaan berat.

Jacques Villeneuve, Williams FW19

Foto oleh: Sutton Images

Ketika ditanya apakah Hamilton akan kembali berlomba pada 2022, Villeneuve menjawab: “Yah, siapa yang tahu?

“Tidak ada yang mengharapkan (Nico) Rosberg untuk tidak kembali dan tiba-tiba dia terbangun di suatu pagi dan memberi tahu semua orang bahwa dia sebenarnya tidak bersemangat tentang balapan. Tampaknya tidak demikian halnya dengan Lewis, tetapi siapa yang tahu?

“Sulit untuk mengetahui apa yang terjadi di kepala orang ketika musim sangat panjang. Anda yakin dan tahu di mana itu akan berubah dan itu tidak berubah seperti yang Anda harapkan, dan Anda merasa itu telah diambil jauh dari Anda.

“Saya kira reaksinya cukup negatif. Tapi Anda hanya harus melangkah maju lagi.”

Terlepas dari protes yang diajukan Mercedes, kendati lalu ditolak. Juga janji FIA untuk menyelidiki dalam analisis terperinci tentang restart serta prosedur safety car, Villeneuve percaya bahwa pembalap yang tepat memenangi titel F1 2021.

“Saya kira itu tergantung apakah Anda penggemar Verstappen atau penggemar Lewis dalam hal reaksi,” tutur pria asal Kanada itu.

“Sangat menyenangkan untuk melihat bagaimana seluruh musim berjalan. Max pantas mendapatkan kejuaraan ini. Dia berada di puncak sepanjang tahun. Balapan demi balapan.”