Honda Ungkap Rahasia Kesuksesan Red Bull di Imola
Honda mengungkapkan kondisi basah di Grand Prix Turki tahun lalu memberi pelajaran penting bagi mereka untuk membuat Red Bull memiliki start yang kuat di Imola.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Max Verstappen meraih kemenangan GP Emilia Romagna usai mendomiasi jalannya balapan. Bukan hanya itu, pria asal Belanda tersebut juga memiliki start yang bagus dengan mengalahkan Hamilton di Tikungan 2.
Beberapa tahun terakhir, Red Bull sangat kesulitan saat melakukan start dalam kondisi trek basah. Mobil mereka juga tak memiliki daya cengkeram yang bagus dan itu membuat mereka kerap tergelincir.
Salah satu contohnya adalah GP Turki 2020, di mana balapan berjalan di kondisi yang sangat sulit. Pembalap Red Bull, Verstappen dan Alex Albon, gagal melaju cepat saat start dan membuat mereka berada dalam situasi rumit.
Honda menjelaskan analisa mendalam tentang apa yang terjadi di Turki membantu mereka menemukan jawaban tentang apa yang salah. Itu juga memungkinkan mereka menangani hal-hal semakin baik tahun ini.
Direktur Teknis Honda untuk F1, Toyoharu Tanabe, mengatakan dia sangat senang dengan apa yang dilakukan orang-orang di pabrikan Jepang. Mereka membuktikan telah mengatasi masalah di trek basah yang dialami pada tahun lalu.
“Kami telah meninjau bersama tim, dan secara menyeluruh memeriksa apa yang salah di Turki tahun lalu,” ujarnya tentang upaya yang dilakukan selama musim dingin.
“Kami perlu memikirkan tentang pengaturan apa yang harus kami buat untuk memperbaikinya. Ini dicapai melalui kombinasi beberapa hal, seperti kontrol kopling di sisi mobil dan output untuk torsi yang dibutuhkan di sisi power unit.
“Sistem start cukup rumit dan kami terus meningkatkannya bersama tim tahun ini. Hasilnya sudah terlihat cukup jelas dan kami telah membuktikan apa yang didapatkan dari pekerjaan kami.
“Saya merasa sangat bagus melihat Max mampu menyalip Hamilton setelah start. Saya pikir itu terbayar lunas.”
Apa yang dilakukan Honda sepanjang musim dingin dengan power unit mereka telah membuat Red Bull memiliki awal musim yang sangat bagus. Dalam dua balapan awal, mereka telah mendapatkan satu pole position dan satu kemenangan.
Prinsipal Red Bull Christian Horner mengatakan, Honda saat ini sudah selevel dengan Mercedes dalam hal kekuatan, dan setidaknya menyamai pabrikan Jerman itu pada akhir 2020.
“Honda telah melakukan pekerjaan yang sangat bagus. Saya pikir kami bisa memastikan bahwa mereka telah menyamai level Mercedes pada akhir tahun lalu,” tuturnya kepada Motorsport.com.
“Seperti yang Anda ketahui, mereka telah berusaha sangat keras untuk tahun ini, yang menjadi musim terakhir mereka di olahraga ini.
“Mereka bermaksud untuk mencapai level yang sangat tinggi. Jadi, saya sangat terkesan dengan upaya yang mereka lakukan sejauh ini.”
Pemenang balapan Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, menyentuh garis finis.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments