Hamilton Waspadai Strategi Red Bull di GP Emilia Romagna
Pembalap Mercedes AMG Petronas F1 Team Lewis Hamilton yakin Red Bull Racing memiliki strategi bagus untuk menghadapi Grand Prix Emilia Romagna.
Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images
Hamilton akan start dari pole position diikuti oleh Max Verstappen dan Sergio Perez di grid kedua dan ketiga. Ini membuat pria asal Inggris itu khawatir duet pembalap Red Bull Racing akan memanfaatkan situasi ini untuk merebut kemenangan.
Ini jadi pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir di mana biasanya duo Mercedes yang ada di tiga besar dan hanya Verstappen yang mengacaukan persaingan di lini depan.
Mengenai hal tersebut, Hamilton mengatakan dirinya akan berusaha melakukan start yang bagus agar posisinya tak diambil oleh dua pembalap Red Bull. Jika hal tersebut terjadi, maka dirinya akan kesulitan untuk mengambil alih posisi pertama.
“Mereka jelas memiliki kartu lebih baik dalam hal strategi. Tapi, bukan berarti kami tak bisa mengeluarkan sesuatu yang unik dan melakukan sesuatu yang berbeda,” kata juara dunia F1 tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020) tersebut.
“Saya tak benar-benar tahu apa yang terjadi pada Valtteri Bottas. Sangat sulit untuk menyalip di sini. Jadi, mungkin kami tidak akan mendapatkan dukungan darinya. Tapi, bisa saja dia menunjukkan penampilan kuat.
“Kami hanya perlu fokus pada pekerjaan kami dan mencoba melakukan segalanya untuk membuat mereka tetap berada di belakang kami.”
Ketika ditanya oleh Motorsport.com untuk menjelaskan perbedaan antara dua lapnya di Q3, Hamilton yang kini sudah mengoleksi 99 pole position mengatakan: “Saya sejujurnya tidak terlalu mengetahui apakah kami bisa mendapatkan pole atau tidak.
“Misalnya di lap pertama Q3, saya mampu tampil cepat di Tikungan 1 dan 2. Saya juga yakin bisa memiliki lap yang bagus. Tapi, di sektor kedua saya kehilangan waktu di Tikungan ke-12.
“Pada lap kedua, saya kehilangan waktu di Tikungan 2 dan 3, mugkin saya kehilangan 0,1 detik. Saya kembali kehilangan waktu saat memasuki Tikungan 9. Tapi, saya berhasil mendapatkan kecepatan kembali di pertengahan dan sektor terakhir.
“Tapi, jika digabungkan itu akan menjadi lap yang sangat sempurna. Namun, saya lebih menyukai lap pertama.”
Lewis Hamilton harus bisa menemukan kecepatan terbaiknya di balapan jika ingin menahan serangan dari dua pembalap Red Bull. Pasalnya, akan merepotkan jika ia disalip oleh Verstappen atau Perez di lap pertama.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments