Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Montoya: De Vries Perlu Lebih Banyak Waktu di F1

Mantan pembalap Williams dan McLaren, Juan Pablo Montoya, menilai Nyck de Vries membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyesuaikan diri dengan Formula 1 setelah awal sulit bersama AlphaTauri.

Nyck de Vries, AlphaTauri

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Sebagai juara F2 dan Formula E, de Vries bergabung dengan AlphaTauri setelah tahun lalu tampil gemilang dalam satu kali balapan untuk Williams di Monza, di mana ia finis di urutan kesembilan saat menggantikan Alex Albon.

Meskipun masih pemula di F1, pengalaman pemuda Belanda yang luas sebagai test driver Mercedes dan pemenang kategori lain, membuatnya menjadi prospek yang menarik bagi AlphaTauri untuk menggantikan Pierre Gasly.

Namun, pembalap berusia 28 tahun tersebut sejauh ini masih kesulitan dengan mobil AT04 yang berkinerja buruk di lima grand prix pertama, yang diselingi serentetan kecelakaan dan kesalahan yang merugikan.

Baca Juga:

Meskipun laporan bahwa masa depan De Vries sudah terancam diyakini tidak benar, ia tetap harus menunjukkan peningkatan untuk menghentikan tekanan.

Menurut Montoya, De Vries layak mendapatkan lebih banyak waktu setelah menjalani balapan di sirkuit jalanan, yang beberapa di antaranya belum pernah dilalui oleh De Vries.

"Tidak mudah untuk kembali ke F1, tapi saya pikir dia hanya butuh sedikit waktu," kata pemenang tujuh kali grand prix kepada Motorsport.com.

"Saya pikir ketika dia kembali ke Eropa, ke trek yang dia kenal, saya pikir itu akan menjadi lebih baik baginya. Jadwalnya juga sulit baginya, datang ke semua trek baru di awal tahun, jadi saya pikir begitu kami kembali ke trek yang dia tahu, performanya akan menjadi lebih baik."

Nyck de Vries, AlphaTauri AT04

Nyck de Vries, AlphaTauri AT04

Photo by: Andy Hone / Motorsport Images

Ketika ditanya apakah ia berpikir bahwa De Vries akan diberi waktu tersebut, mengingat sifat F1 yang berubah-ubah dan pendekatan Red Bull, Helmut Marko, yang terkenal keras, Montoya menjawab, "Maksud saya, itulah kenyataan dari kesepakatan dan bagian dari F1, Anda harus tampil.

"Tapi tetap saja, dia setidaknya telah menunjukkan beberapa tanda penampilan yang bagus, jadi kita harus melihat nanti dan memberinya sedikit waktu lagi."

De Vries dan sesama pembalap rookie, Logan Sargeant, adalah satu-satunya pembalap yang belum meraih poin memasuki paruh musim Eropa.

Pembalap berdarah Indonesia itu baru sekali mengungguli rekan setimnya, Yuki Tsunoda, dan belum pernah finis di depan pembalap Jepang tersebut, yang meraih satu-satunya poin dari tim Faenza dengan finis P10 secara beruntun di Australia dan Azerbaijan.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Domenicali Minta Pembalap Tak Egois Saat Kritik F1
Artikel berikutnya Steiner Klaim Sulit Ubah Haas karena Gunakan Suku Cadang Ferrari

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia