Verstappen masih kesal terhadap strategi di Monako
Max Verstappen masih merasa kesal terhadap strategi yang diterapkan timnya di GP Monako, membuat ia kehilangan potensi untuk meraih podium ketiga.
Foto oleh: Sutton Images
Verstappen memulai balapan dari posisi keempat di GP Monako lalu, dan sempat menekan Valtteri Bottas untuk meraih posisi ketiga saat Red Bull memanggilnya untuk pit stop agar bisa melewati pembalap Finlandia tersebut dengan strategi pit stop lebih awal.
Strategi tersebut menjadi bumerang karena pit stop yang lambat, yang berarti Verstappen menjadi tertinggal jauh di belakang Bottas saat pembalap Mercedes masuk pit di lap berikutnya.
Verstappen kemudian turun satu posisi, karena rekan setimnya Daniel Ricciardo, yang mampu tampil cepat melaju menggunakan ban ultrasoft pada kondisi trek yang kosong untuk melompati Bottas dan Verstappen ke posisi ketiga setelah melakukan pit stop.
Bos tim Red Bull Christian Horner membela strategi tersebut dan mengatakan kemarahan Verstappen terhadap keputusan tersebut mereda setelah tim menjelaskan situasinya setelah balapan usai.
Namun berbicara kepada wartawan jelang GP Kanada akhir pekan ini, Verstappen mengungkapkan kekesalannya, berkata jika ia "tidak ingin terlalu banyak membicarakannya" ketika ditanya apakah puas dengan penjelasan dari Red Bull.
"Tentu saja saya masih belum senang terhadap keputusan itu, namun jujur saja Anda tidak bisa mengubah situasinya," kata Verstappen.
"Saya tidak terlalu memikirkan balapan terlalu banyak setelah GP Monako - saya melakukan kegiatan pribadi, menikmati waktu bersama teman dan keluarga. dan kami berada disini lagi; [Kami] akan mencoba melakukan pekerjaan yang lebih baik."
Verstappen berkata tentu tidak jelas dari dalam mobil untuk menentukan strategi yang tepat dan ia menjelaskan hanya "mengikuti instruksi" dari tim.
Ketika ditanya apakah dia tahu pada balapan tersebut, bertahan sedikit lebih lama di trek adalah pilihan yang lebih baik, Verstappen menjawab: "Bagi saya sangat sulit untuk mengetahui hal itu, karena tidak tahu apa yang terjadi di belakang - saya juga tidak tahu siapa yang masuk pit stop.
"Saya hanya mengikuti instruksi, tapi jujur saja, saya tidak ingin memikirkannya lagi, dan sudah selesai."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments