Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Capirossi Dukung VR46 Racing Jadi Tim Satelit Aprilia

Legenda balap motor dunia, Loris Capirossi, menyambut baik upaya VR46 menjadi salah satu tim satelit Aprilia di MotoGP 2022.

Loris Capirossi, Max Biaggi, Andrea Iannone, Bradly Smith

Foto oleh: Aprilia Racing

Dalam beberapa bulan terakhir, tim-tim dan pabrikan di MotoGP menandatangani kontrak lima tahunan dengan Dorna Sports untuk komitmen bertahan mulai 2022 sampai 2026.

Setelah beberapa hari lalu Suzuki melakukannya, kini tinggal Aprilia yang belum menandatangani perpanjangan kontrak baru tersebut. Namun, pabrikan asal Noale, Italia, itu diyakini tetap akan menurunkan tim pabrikan di MotoGP 2021.

Aprilia dipastikan berpisah dengan Gresini Racing pada akhir musim 2021 nanti. Gresini dilaporkan bakal merapat ke Ducati menggantikan Avintia Esponsorama yang mundur musim depan.

Carmelo Ezpeleta, bos Dorna, berharap semua pabrikan – Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, dan Aprilia – berharap memiliki minimal empat motor di grid. Saat ini, ada 22 motor di grid MotoGP.

Jika Ducati memilih Gresini sebagai pengganti Avintia, Aprilia diharapkan bisa bekerja sama dengan VR46 Racing yang musim ini bekerja sama dengan Avintia lewat Luca Marini. Pasalnya, Suzuki hingga kini belum jelas soal rencana soal membentuk tim satelit.

 

Soal komposisi tim satelit dan kabar mendekatnya VR46 – tim balap milik Valentino Rossi – ke Aprilia pun ditanggapi oleh Loris Capirossi. Juara dunia kelas 125 cc (kini Moto3) 1990 dan 1991 serta 250 cc (Moto2) 1998 menyatakan dukungannya VR46 menjadi tim satelit Aprilia.

“Mengapa tidak? Aprilia berasal dari Italia, VR46 juga dari Italia. Tentu kolaborasi ini akan sangat manis,” tutur pria Italia, 48 tahun, yang kini menjadi Penasihat Keselamatan Pembalap Dorna Sports tersebut.

“Sekolah-sekolah balap Italia dalam beberapa tahun ini mampu menciptakan banyak pembalap berbakat yang bisa Anda lihat di MotoGP dan Moto2 saat ini. Meskipun tidak bisa dipungkiri, Spanyol lebih banyak menghasilkannya.

“Valentino Rossi selama ini memberi kontribusi bagus untuk pembalap muda karena VR46 memberikan kesempatan seluas mungkin bagi mereka untuk berkembang.”

Pernyataan tersebut diungkapkan Capirossi di sela-sela acara All Stars Day yang digagas Aprilia di Sirkuit Misano, Italia, belum lama ini. Dalam acara tersebut, Aprilia membawa seluruh varian motor balap mereka untuk menghibur mereka yang pernah bekerja sama di berbagai ajang balap.

Baca Juga:

“Saya bukan lagi anak-anak. Namun, acara All Stars ini seperti untuk anak-anak, sangat menyenangkan. Saya bisa mencoba semua motor hebat buatan Aprilia ini,” tutur Capirossi yang merebut juara dunia kelas 250 cc 1998 di atas Aprilia RS250.

“Aprilia RSV4 (motor di Kejuaraan Dunia Superbike/WSBK) luar biasa. Saya juga beberapa lap mencoba Aprilia RS-GP (motor MotoGP) yang sangat cool.”

Capirossi yang turun di MotoGP antara 2000-2011 setelah sebelumnya mencoba kelas 500 cc pada 1995-1996 itu enyebut, banyak perbedaan antara Aprilia RS-GP 2019 dengan versi 2020 yang dipakai saat ini.

“Saya sudah mencoba RS-GP 2019 (foto utama) dan 2020. Harus saya akui motor 2020 sudah beberapa langkah lebih maju. Utamanya dari aliran tenaga dan dari sisi stabilitas,” kata pembalap yang pernah menggunakan Ducati dan Suzuki di MotoGP tersebut.  

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rossi Beri Jawaban Menohok untuk Para Pengkritiknya
Artikel berikutnya Dianaktirikan, Lorenzo Merasa Morbidelli Perlu Ancam Yamaha

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia