Bos Tim Toyota Yakin Takamoto Katsuta Rebut Podium Lebih Banyak

Takamoto Katsuta akan memulai musim penuh keduanya di WRC bersama Toyota pada 2022. Latvala percaya, hasil podium kedua Reli Safari Kenya tahun lalu bisa menambah kepercayaan diri pereli asal Jepang itu untuk lebih keras rutin finis di tiga besar.

Pada awal sampai pertengahan WRC 2021 lalu yang berlangsung dalam 12 putaran, performa Katsuta memang cukup menarik perhatian. Sejak lomba pertama di Monako sampai kelima di Italia, Katsuta tidak pernah finis di bawah peringkat keenam.

Puncaknya terjadi di Reli Safari Kenya. Katsuta finis 21,8 detik tepat di belakang pemenang lomba yang tak lain rekan setimnya sendiri, Sebastien Ogier.

Namun di paruh kedua, setelah Reli Safari, performa Katsuta sangat buruk. Dari enam reli setelah Kenya, ia hanya mampu sekali merebut poin dari posisi lomba normal. Dalam rentang waktu tersebut, Katsuta dua kali retired dan sekali tidak jadi turun.

Hanya menuai 12 poin dari enam putaran – P4 (2 poin) pada power stage di Finlandia dan P7 (6) lomba dan posisi kedua power stage di Monza – membuat Katsuta harus puas finis di posisi ketujuh klasemen akhir WRC 2021.

“Kami mengalami momen-momen luar biasa bersama Taka, tahun lalu. Hasil seperti di Kenya sungguh luar biasa,” tutur Latvala seperti dikutip laman resmi wrc.com.

“Namun kemudian datang periode sulit. Tidak semua hasil buruk di paruh kedua berasal darinya. Taka sudah berusaha keras dan itu ternyata belum cukup.

“Saya tahu kepercayaan dirinya terpengaruh (oleh hasil-hasil buruk itu). Situasi tersebut memberinya tekanan lebih besar. Kondisi itu membuatnya menemukan kembali level seperti di Kenya.”

Latvala juga kagum dengan cara Katsuta kembali fokus setelah mengalami kecelakaan pada akhir Reli Monza, lomba penutup WRC 2021 pada November lalu.

“Oke, ia memang membuat kesalahan di Monza pada etape kedua sebelum finis. Namun, saat itu penting baginya untuk menyelesaikan lomba dengan hasil bagus,” ujar mantan pereli asal Finlandia itu.

Latvala pun saat itu menyebut tim akan memperbaiki mobil Katsuta dengan syarat sang pereli harus mampu mengemudikan Toyota Yaris WRC secepat mungkin.

“Semua tahu ia melakukan pekerjaan sangat bagus pada SS terakhir sehingga menyelesaikan musim di posisi yang lebih baik,” ujar Latvala.

“Saya percaya ia mampu melakukan itu. Kami berhasil merebut satu finis podium tahun lalu. Jadi, kami yakin bisa merebutnya lebih dari satu pada 2022 nanti.”

Tantangan bagi Takamoto Katsuta bakal lebih berat pada WRC 2022. Semua tahu bila mulai Reli Monte Karlo pada 20-23 Januari nanti, semua pereli akan turun dengan spesifikasi mobil Rally1 (pengganti spesifikasi World Rally Car/WRC).

Semua pereli belum mengetahui pasti bakal seperti apa performa mobil spesifikasi Rally1. Namun, kondisi tersebut juga bisa menjadi peluang bagi Takamoto Katsuta untuk merebut podium di Monako.

Ditambah, tahun lalu hasil lombanya di medan kombinasi salju dan aspal itu juga tidak terlalu buruk, keenam.

Takamoto Katsuta, Daniel Barritt, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC, saat turun di Reli Kenya 2021.

Foto oleh: McKlein / Motorsport Images