Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tak Mau Berfantasi, Quartararo Fokus Amankan Runner-up

Fabio Quartararo sekarang realistis melihat peluangnya menjuarai MotoGP 2020 setelah hanya mampu meraih dua poin dalam balapan di Valencia, akhir pekan lalu.

Fabio Quartararo, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Dengan dua race tersisa, pembalap Petronas Yamaha SRT itu tak mau berfantasi. Meski secara matematis punya kesempatan, kenyataannya bakal tidak mudah bagi Quartararo.

Memang masih ada 50 poin maksimal yang bisa diraih, namun jika melihat apa yang terjadi di dalam trek, bisa dipahami jika El Diablo memperlihatkan sinyal "menyerah".

Pada awalnya, musim Quartararo berjalan lancar hingga satu per satu masalah menghampiri. Situasi diperparah dengan terus berprogresnya para rival, khususnya Suzuki.

Puncaknya terjadi dalam MotoGP Eropa di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Ia hanya finis ke-14 dan kini tertinggal 37 poin dari pemuncak klasemen Joan Mir (Suzuki Ecstar).

Baca Juga:

Dan kini, fokusnya terbelah karena rekan setim Mir, Alex Rins, mengancam posisi Quartararo sebagai runner-up. Kedua pembalap memiliki poin identik, 125.

"Sekarang semuanya terlihat lebih sulit. Persaingan memang juara belum selesai, namun kami akan berkonsentrasi pada hal lain, yaitu mengamankan runner-up," ujar El Diablo.

Setelah apa yang diraih Quartararo pada awal musim, akan menjadi antiklimaks jika dirinya gagal menjuarai MotoGP serta harus kehilangan posisi runner-up.

"Saya sudah kehilangan kesempatan juara, tentu menyedihkan namun itulah yang terjadi dan saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi," pembalap Prancis tersebut menuturkan.

"Joan (Mir) dan Alex (Rins) terlihat tidak terkalahkan saat ini. Suzuki terus meningkat sedangkan (motor) Yamaha sangat sulit dikendalikan," kata Quartararo lagi.

Fabio Quartararo, Petronas Yamaha SRT

Fabio Quartararo, Petronas Yamaha SRT

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Sebenarnya, performa Quartararo bisa dibilang lebih baik dibandingkan tiga rider Yamaha lainnya: Franco Morbidelli, Maverick Vinales serta Valentino Rossi.

Ia sukses meraih tiga kemenangan. Hanya saja, konsistensi, motor, serta ban baru Michelin jadi kendala yang turut andil mengacaukan musim El Diablo pada MotoGP 2020.

Sebelum benar-benar menyerah, Quartararo tetap akan mencoba peruntungannya lagi pada MotoGP Valencia di sirkuit yang sama pada 15 November mendatang.

"Saya sudah tidak sabar tampil dalam balapan selanjutnya karena sangat sulit menerima hasil musim ini yang naik turun," kata Quartararo.

"Mungkin orang-orang pikir saya tidak termotivasi, namun yang saya rasa justru sebaliknya. Saya ingin tampil maksimal dan bisa meraih posisi setinggi-tingginya."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bezzecchi Calon Kuat Pengganti Iannone di Aprilia
Artikel berikutnya Dapat Banyak Tawaran, Andrea Dovizioso Pilih Rehat

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia