Sami Pajari Akan Kembali Jalani Program WRC Junior

Delapan pereli telah dikonfirmasi sebagai peserta WRC Junior 2022. Untuk pertama kalinya pada tahun ini, kejuaraan akan menggunakan mobil berpenggerak empat ban (4WD).

Dan untuk menantang dirinya sendiri, Pajari yang merupakan juara WRC Junior 2021, memutuskan untuk tetap menjalani program reli di kelas junior.

Belum pernah ada pereli yang memutuskan bertahan setelah menjadi juara musim sebelumnya sejak Patrik Sandell di 2007. Namun, hal itu berubah 15 tahun kemudian.

Pajari memiliki beberapa opsi menarik terkait program relinya musim ini. Ia sempat ditawari mengendarai mobil Ford Fiesta Rally2, tetapi tanpa adanya dukungan event.

Pilihan lain adalah mengemudikan Ford Fiesta Rally3, dengan dukungan penuh untuk paket mobilnya. Akhirnya, ia memilih opsi ini.

Juga karena program itu merupakan lanjutan dari proyek Fiesta Rally4 2WD, yang mana sudah digunakan di WRC Junior musim 2021.

Tak hanya Pajari yang kembali berkiprah dalam WRC Junior. Jon Armstrong, tampil untuk Codemasters DiRT Rally Team tahun lalu, juga berpartisipasi lagi.

Armstrong menjadi rival utama Pajari dalam perebutan gelar juara 2021. Pereli asal Inggris itu bahkan memaksa persaingan ditentukan sampai seri terakhir.

Sami Pajari, Marko Salminen, Ford Fiesta Rally4

Foto oleh: M-Sport

Pajari dan Armstrong bakal ditemani navigator baru. Enni Malkonen menggantikan Marko Salminen untuk Pajari, sementara Brian Hall berduet dengan Armstrong sebagai pengganti Phill Hall.

Satu keuntungan Pajari di WRC Junior adalah ia sudah turun di WRC3 Reli Monte Carlo. Seperti yang diketahui sebelumnya, spesifikasi mobil WRC3 dengan WRC Junior musim ini hampir sama.

Sementara bagi Armstrong, sang pereli hanya pernah mengikuti WRC2. Itu pun musim 2016. Selebihnya, ia sering menghabiskan waktu di simulator reli.