Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Charles Leclerc Masih Perlu Langkah Maju di Monako

Memimpin dua sesi latihan bebas hari pertama Grand Prix Monako tidak membuat Charles Leclerc puas. Pilot Ferrari merasa masih harus membuat lebih banyak keuntungan untuk bisa menjaga dominasi.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Charles Leclerc unggul hanya 0,039 detik atas pembalap Red Bull Racing Sergio Perez pada latihan bebas pertama (FP1) GP Monako. Sementara di FP2, ia 0,044 detik di depan rekan setimnya, Carlos Sainz.

Ia pun mampu memperlebar gap dengan Red Bull, rival utama Ferrari, menjadi 0,379 detik. Meski begitu Leclerc tak serta-merta puas. Sang pembalap menjelaskan alasannya, setelah apa yang tampak menjadi awal sukses di kampung halamannya.

“Tak terlalu bagus di FP1, tetapi agak lebih baik pada FP2. Saya pikir kami benar-benar perlu melakukan langkah lain untuk besok (Sabtu) karena saya cukup yakin setiap orang akan mendapat margin pada hari Jumat. Jadi belum terlalu jelas untuk saat ini,” ujar Leclerc dilansir Formula1.com.

Baca Juga:

“Mobilnya terlihat kuat, juga dalam race pace kami tampak bagus meskipun ada sedikit traffic. Namun, feeling awal sudah bagus. Mudah-mudahan kami bisa membuat langkah yang ingin kami lakukan mulai besok dan memiliki akhir pekan hebat.”     

Lantas, langkah apa yang perlu dilakukan Ferrari? Charles menuturkan lebih lanjut bahwa ia harus mulai mendorong hingga batasnya dengan sesi kualifikasi yang menentukan kini jadi fokus dalam pikirannya.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

“Secara keseluruhan, utamanya soal mengemudi. Saya mengambil selangkah demi selangkah dan untuk saat ini, semuanya berjalan dengan baik. Namun, setelah langkah terakhir, di situlah risikonya menjadi lebih tinggi. Ini hanya akan kami lakukan dalam kualifikasi,” kata pilot 24 tahun itu.

“Akan rumit karena treknya sangat bergelombang, banyak kerb yang harus dilewati juga, jadi Anda benar-benar dapat merasakan perbedaan besar dibandingkan dengan mobil tahun lalu, ini berlaku untuk semua orang.

“Dan ya, itu membuatnya lebih menantang daripada sebelumya. Tetapi, untuk saat ini, kami kompetitif. Jadi saya senang,” tambah Leclerc, yang harus merelakan posisinya di puncak klasemen sementara F1 2022 diambil alih oleh Max Verstappen, menyusul DNF yang dialami di GP Spanyol.

Charles Leclerc, Ferrari

Charles Leclerc, Ferrari

Foto oleh: Carl Bingham / Motorsport Images

  

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Max Verstappen Akui Butuh Kerja Keras untuk Kejar Ferrari
Artikel berikutnya Biaya Transportasi Membengkak, Steiner Melunak soal Budget Cap

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia