Charles Leclerc Sebut Alpine dan AlphaTauri Kejutan di Losail
Pilot Ferrari Charles Leclerc finis kedelapan dalam Grand Prix (GP) Qatar, Minggu (21/11/2021), setelah memulai dari P13. Namun ia kagum melihat Alpine dan AlphaTauri begitu kompetitif di Sirkuit Losail.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
GP Qatar tentu tak akan dikenang Ferrari di penghujung musim ini. Tim Maranello, yang tiba sebagai peringkat ketiga persaingan konstruktor, kesulitan menjalani balapan di Losail, trek baru bagi Formula 1.
Sejak Jumat (19/11/2021) sudah jelas bahwa putaran ketiga menuju akhir musim F1 2021 tersebut akan sangat rumit dan ketakutan menjadi kepastian pada Sabtu (20/11/2021) untuk kubu Ferrari.
Saat sesi kualifikasi, Charles Leclerc bahkan tersingkir di akhir Q2, sementara rekannya, Carlos Sainz Jr. nyaris tidak masuk Q3. Namun berkat upaya kedua dengan ban medium, ia mampu melaju ke tahap akhir.
Performa mengecewakan Leclerc pada kualifikasi GP Qatar disebabkan oleh kerb yang agresif di Sirkuit Internasional Losail dan mengakibatkan kerusakan pada mobil SF21 miliknya.
Dengan demikian pun tim terpaksa mengubah sasis dan operasi harus dilakukan dalam waktu singkat, yang memungkinkan pembalap asal Monako tersebut start dari urutan ke-13 di grid.
Saat hari balapan, Leclerc berhasil finis di P8, juga berkat puncture (pecah ban) Valtteri Bottas (Mercedes) dan pit stop tak terduga Lando Norris (McLaren) jelang akhir, juga akibat masalah ban kiri depan.
Usai race, Leclerc menjelaskan kepada Sky Sport F1 bahwa tidak memiliki masalah dengan sasis baru dan perlu beberapa lap untuk kembali menemukan kepercayaan diri yang tepat dengan mobilnya.
“Tahap pertama membantu saya beradaptasi dengan sasis baru, tetapi feeling saya cukup bagus dengan mobil. Saya harus mengubah beberapa pengaturan pada kemudi, dan setelah saya menemukan setelan yang benar, saya baik-baik saja,” katanya.
Apa yang membuat Leclerc kecewa setelah melihat bagaimana Ferrari menjalani balapan akhir pekan lalu, menunjukkan bahwa mereka berjuang susah payah dibandingkan dengan tim papan tengah lainnya.
Charles Leclerc, Ferrari SF21
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Mobil yang dalam beberapa race terakhir tampaknya tak mengganggu, namun pada GP Qatar tampil luar biasa. Yang dimaksud adalah Alpine, yang meraih podium lewat Fernando Alonso, dan AlphaTauri.
Charles Leclerc mengaku terkejut Alpine serta AlphaTauri bisa tampil sangat cepat dibandingkan mereka di Losail. Ia ingin tim memahami mengapa kedua rivalnya itu begitu kompetitif selama GP Qatar.
"Kesenjangan dengan Mercedes dan Red Bull Racing adalah sesuatu yang sudah kami duga. Sementara kejutan datang dari beberapa tim papan tengah yang melaju begitu cepat,” tutur pembalap 24 tahun itu.
“Melihat AlphaTauri dan Alpine begitu kompetitif tentu saja mengejutkan kami. Namun kami harus bisa memahami mengapa mereka begitu kuat selama akhir pekan (GP Qatar),” Leclerc menambahkan.
*Artikel ini dibuat oleh M. Fadhil Pramudya P yang sedang menjalani magang.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments