Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sainz Anggap Start Ferrari dalam Tes F1 Barcelona Belum Bagus

Carlos Sainz belum puas dengan performa Ferrari F1-75 dalam tes pramusim F1 Barcelona. Padahal, mobil tersebut sangat menonjol dibandingkan milik tim-tim lain.

Carlos Sainz Jr., Ferrari F1-75

Foto oleh: Carl Bingham / Motorsport Images

Rekan setimnya, Charles Leclerc, berhasil mengamankan posisi dua besar selama dua hari pertama. Bahkan, Kamis (24/2/2022), pilot Monako jadi yang tercepat.

Keberhasilan kecil tersebut menunjukkan kalau si Kuda Jingkrak telah membuat kemajuan. Sebaliknya, Sainz, yang bertengger di peringkat kelima, mengingatkan tim kalau pencapaian saat ini belum mencerminkan kondisi sesungguhnya.

Pasalnya, seluruh tim masih meraba kinerja mobil yang dibangun berlandaskan regulasi teknik 2022.

“Ini adalah start bagus dalam hal keandalan. Kami berhasil menuntaskan 1,5 hari tes tanpa banyak masalah, yang mana merupakan awal menggembirakan bagi kami. Ini tujuan kami di Barcelona,” Sainz mengungkapkan.

Baca Juga:

“Sayang sekali bagi kalian, ini tidak terlalu menarik karena kami masih belum mendekati batas mobil atau menemukan di mana performanya. Namun, kami melakukan lap dan kami berhasil menyelesaikan dengan baik.”

Komentar merendah itu bertolak belakang dengan pandangan tim lain. Para pembalap menilai F1-75 tak bisa diremehkan dari sisi kecepatan.

Carlos Sainz Jr., Ferrari F1-75

Carlos Sainz Jr., Ferrari F1-75

Photo by: Zak Mauger / Motorsport Images

Putra pereli kenamaan, Carlos Sainz Sr., itu menuturkan, “Sepertinya itu bukan awal yang bagus dari sisi perasaan, tapi hanya sekadar awal biasa saja. Saya mengatakan itu awal yang normal karena kami tidak punya masalah apa pun sejauh ini dan saya berhasil menjalankan rencana keseluruhan.

“Seperti yang saya katakan, apakah ini bagus atau buruk, saya tidak tahu karena mobil-mobil F1 ini, dengan menambah bahan bakar atau mengeluarkan bahan bakar, saya dapat melaju lebih kencang atau lebih lambat tiga atau empat detik.

“Jadi di mana saya berdiri pada jendela tiga atau empat detik? Jika saya mulai di tengah, lalu yang lain ke mana?

“Sungguh sulit diprediksi. Saat Anda berada 0,2 detik dari Daniel (Ricciardo) pagi ini, atau punya marjin tiga atau empat detik di atas atau bawah, sulit untuk mengetahuinya.”

Sainz mencatatkan waktu terbaik 1:20,546 dan menyelesaikan 71 lap kemarin, sedangkan Leclerc bertengger di puncak dengan 1:19,689 dan berputar 79 lap.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Zak Brown Kecam Tim yang Tak Ingin Andretti Masuk F1
Artikel berikutnya Max Verstappen: Keputusan Pecat Masi Salah Besar

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia