Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Terlalu Banyak Balapan Formula 1 Tidak Baik untuk Fans

Prinsipal AlphaTauri, Franz Tost, mengatakan bahwa penggemar Formula 1 bisa bosan jika disuguhkan terlalu banyak balapan musim depan.

Franz Tost, Team Principal, AlphaTauri, in the team principals Press Conference

Foto oleh: FIA Pool

Jika rencana Formula 1 untuk musim depan berjalan lancar, mereka akan memecahkan rekor jumlah seri terbanyak dalam satu tahun. Ya, total, ada 23 balapan yang siap memanjakan para penggemar.

Rencana sebelumnya, Formula 1 ingin menggelar 25 seri dalam satu musim. Kendati begitu, hal tersebut ditentang oleh sebagian besar peserta.

Begitu juga dengan musim ini, F1 hampir saja menggelar 25. Namun, karena situasi pandemi yang tidak bisa ditebak, seri GP Cina, GP Kanada, GP Jepang, Singapura, serta Australia harus dibatalkan.

Baca Juga:

Tim-tim Formula 1 musim ini telah turun di 20 seri. Tersisa dua balapan terakhir, yakni GP Arab Saudi dan GP Abu Dhabi. Franz Tost selaku Prinsipal Tim AlphaTauri pun merasa bahwa jumlah tersebut sudah cukup memuaskan penggemar.

"Bagus jika kita bisa menyaksikan 23 balapan musim depan. Saya rasa itu adalah jumlah yang lebih dari cukup dalam satu musim," ujar Tost.

"Musim ini juga, sampai pada balapan GP Qatar yang lalu, kru kami belum merasa lelah. Mereka masih bugar dan termotivasi untuk melakukan pekerjaannya." 

Namun, menurut Tost, beda cerita jika Formula 1 memutuskan untuk menggelar 25 balapan dalam satu musim. Pasalnya, itu akan membuat mobilitas tim yang berpindah-pindah negara jadi sulit.

"Pada saat kalender balap tumbuh menjadi 25 balapan, itu sudah lain cerita. Mobilitas tim untuk berpindah-pindah negara juga akan semakin sulit dan kompleks."

Pierre Gasly, AlphaTauri AT02

Pierre Gasly, AlphaTauri AT02

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Selain melihat dari pandangan tim, Tost juga mencoba memberikan pandangan sebagai seorang penonton. Menurutnya, penggemar jet darat akan lebih cepat bosan jika disuguhi terlalu banyak balapan.

"Saya sendiri bukan seseorang yang suka dengan keputusan menambah jumlah balapan dalam semusim. Karena jika ada balapan di setiap pekan, F1 akan kehilangan status balapan premiumnya.

"Orang-orang akan bosan dan kehilangan gairah untuk menyaksikan perlombaan ini. Jumlah itu (25 balapan) terlalu banyak untuk penonton yang ada di rumah," ujar Franz Tost.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Fernando Alonso Berambisi Raih Podium dalam Waktu Dekat
Artikel berikutnya Damon Hill: Sir Frank Williams Benci Menggaji Pembalap

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia