Max Verstappen Berharap Bisa Atur Ban Lebih Baik daripada Ferrari

Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen mencatatkan waktu tercepat sementara di sesi kualifikasi ketiga (Q3) GP Spanyol, Sabtu (21/5/2022), hingga torehannya dipatahkan oleh rival.

Sayangnya, ia tidak dapat merampungkan lap keduanya setelah mengalami masalah teknis, diduga isu pada DRS, yang memperlambat laju mobil RB18 miliknya.

Alhasil, ia tidak mampu merespons bintang Scuderia Ferrari Charles Leclerc, yang berhasil membuat putaran cepat yang mengesankan, dengan waktu 1 menit 18,750 detik.

Angka tersebut membuat pilot asal Monako tersebut berhasil mendepak Verstappen dari puncak timesheet dan berhak mengklaim pole.

Walau begitu, Verstappen masih menempati posisi kedua di grid start Sirkuit de Barcelona-Catalunya setelah waktu lap pertamanya masih lebih baik daripada upaya kedua rekan setim Leclerc, Carlos Sainz.  

Juara dunia bertahan Formula 1 tersebut meyakini bahwa jika bukan dari kecepatan mentah, Red Bull masih memiliki peluang melawan Ferrari dalam balapan Minggu (22/5/2022) berkat manajemen ban yang lebih baik.

“Sulit untuk mengatakan apa yang akan terjadi, tidak bisa menyelesaikan lap terakhir saya,” kata Max Verstappen tentang sesi kualifikasinya yang berakhir tak sesuai harapan.

“Saya tiba-tiba kehilangan tenaga mesin. Sayang sekali, tetapi tetap tidak terlalu buruk berada di barisan depan (front row), terutama jika Anda melihat akhir pekan secara keseluruhan.

“Kami telah mengatur ban dengan cukup baik dalam beberapa balapan terakhir. Balapan (diprediksi) akan sangat panas dan sulit untuk menyalip, namun semoga ban kami bisa mengatasinya lebih baik (daripada Ferrari).”

Max Verstappen memang butuh kemenangan untuk terus menekan Charles Leclerc, yang masih menempati posisi puncak klasemen sementara F1 2022. Kedua pembalap kini terpaut 19 poin. 

Max Verstappen, Red Bull Racing, akan mencoba memaksimalkan keunggulannya dalam mengelola ban saat balapan GP Spanyol

Foto oleh: FIA Pool