Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Sebastian Vettel Sebut Lawrence Stroll Penyelamat Aston Martin

Sebastian Vettel menyebut pemilik Aston Martin, Lawrence Stroll, sebagai penyelamat tim yang sebelumnya bernama Racing Point.

Lawrence Stroll, Owner, Aston Martin F1

Pada musim panas 2018, Force India mengumumkan bahwa mereka mengalami masalah finansial. Hal ini membuat masa depan tim dipertanyakan sepanjang tahun tersebut.

Sampai pada akhirnya Lawrence Stroll, membawa angin segar untuk tim asal India tersebut, dengan menjadi sponsor Force India lewat perusahaan Best Water Technology (BWT). Tim pun berubah nama menjadi Racing Point.

Namun, nama tersebut hanya bertahan selama beberapa musim saja, lantaran pada awal musim 2021, Stroll yang memiliki sebagian besar saham Racing Point, memutuskan untuk melakukan rebranding.

Nama Racing Point pun kembali berubah menjadi Aston Martin, dikarenakan Lawrence Stroll juga memiliki saham di pabrikan asal Inggris tersebut.

Baca Juga:

Masuknya Aston Martin membuat tim mendapatkan kucuran dana segar. Force India, yang dulunya dianggap tim medioker di Formula 1, kini berubah menjadi tim yang ambisius di bawah nama Aston Martin.

Hal itu pun terlihat dengan bergabungnya Aston Martin ke persaingan papan tengah ke atas. Pembalap mereka, Sebastian Vettel, bahkan sudah mencatatkan satu podium, tepatnya di GP Azerbaijan.

Sebenarnya Aston Martin juga naik podium di GP Hungaria. Hanya saja, karena masalah bahan bakar, Vettel didiskualifikasi dari posisi kedua.

Melihat perubahan yang signifikan sejak masuknya Lawrence Stroll sebagai pemegang kontrol tetap di tim, Vettel mengatakan bahwa pebisnis asal Kanada tersebut merupakan penyelamat tim.

Pembalap 34 tahun tersebut mengungkapkan bahwa tim bisa keluar dari situasi bangkrut berkat komitmen yang ditunjukkan oleh Stroll.

Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21

Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

"Sederhananya, dia telah menyelamatkan tim ini. Dia menyediakan banyak sekali lapangan pekerjaan untuk banyak orang yang mencintai olahraga ini," ujar Vettel.

"Tim juga mengalami perubahan yang besar jika dibandingkan dengan kondisi mereka beberapa tahun terakhir. Seluruh anggota tim memperlihatkan komitmennya, dan orang-orang baru berdatangan.

"Ini adalah proyek besar, bahkan bisa saya kaatakan proyek terbesar di Formula 1 dalam beberapa tahun terakhir. Kami terus berkembang menjadi lebih baik."

Vettel sendiri direkrut dari Ferrari di awal musim 2021 sebagai bagian dari proyek jangka panjang Aston Martin.

Dalam kurun lima tahun, tim dengan warna hijau ikonik tersebut menargetkan menjadi juara dunia, baik itu juara dunia konstruktor maupun juara dunia pembalap.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya George Russell: Mercedes, Ferrari dan Red Bull Bisa Tembus Top 5 F1 2022
Artikel berikutnya Max Verstappen: Situasi Nico Rosberg pada F1 2016 Lebih Mudah

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia