Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hasil Kualifikasi Seoul E-Prix I: Oliver Rowland Pole Man

Oliver Rowland memastikan pole position dalam Seoul E-Prix I, Sabtu (13/8/2022). Pembalap Mahindra Racing itu mengalahkan Lucas Di Grassi di final kualifikasi.

Oliver Rowland, Mahindra Racing, Mahindra M7Electro

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Hujan menjadi lawan para pembalap Formula E. Lintasan basah sempat dikeluhkan Stoffel Vandoorne yang tergelincir sedikit. Aspal baru ditambah rintik hujan menyajikan tantangan tersendiri.

Kualifikasi grup A dipimpin oleh Eduardo Mortara, yang mencatatkan waktu terbaik ketika pembalap Mercedes-EQ Formula E Team masuk ke pit.

Posisi Vandoorne melorot ke P4, di depannya ada Jake Dennis (Avalanche Andretti Formula E) dan Sergio Sette Camara (Dragon Penske).

Kualifikasi grup B sempat diwarnai bendera merah usai Alexander Sims menabrak pembatas, yang mengakibatkan bagian depan mobilnya, terutama suspensi, rusak.

Ketika sinyal menjadi hijau, tidak ada perubahan besar. Evans kehilangan kendal di bagian belakang mobilnya sehingga melintir dan turun ke P3. Ia sempat merosot keluar dari empat besar dan mengejar kala bendera kotak-kotak dikibarkan.

Posisi keempat terancam dihapus karena pelanggaran waktu minimum pit stop. Setelah diinvestigasi, ia pun lolos dan tetap mengamankan P4.

Nick Cassidy melaju lurus ke pembatas saat seharusnya menikung. Ia  sebelum akhirnya melanjutkan sesi. Tiga urutan teratas diisi Pascal Wehrlein, Oliver Rowland dan Lucas Di Grassi.

Baca Juga:

Evans harus berhadapan dengan Mortara pada perempat final. Temperatur lintasan yang dingin merepotkan karena pembalap mesti mencari cara memanaskan ban. Pembalap Jaguar TCS Racing melangkah ke putaran berikutnya.

Dennis dan Di Grassi mendapat giliran kedua. Gegara melebar, Dennis harus merelakan slot semifinal untuk wakil Rokit venturi Racing. Ia start dari P5.

Sette Camara kehilangan grip dan mobilnya mengalami terhenti. Ini membuat Rowland melaju sendirian hingga akhir.

Vandoorne dan Wehrlein berebut tiket terakhir di semifinal. Pembalap Mercedes kehilangan grip di sektor stadion, sedangkan lawan lebih nyaman. Kandidat juara dunia FE 2021-2022 harus puas memulai dari P7.

“Saya kira kami tidak beruntung dari kondisi cuaca. Tidak mudah balapan dengan kondisi tersebut. Hujan diprediksi akan turun lebih lebat dan lihat saja nanti,” tutur pilot Belgia itu.

Semifinal mempertemukan Di Grassi dengan Evans dan Wehrlein lawan Rowland. Dengan gugurnya Vandoorne di putaran delapan besar, semangat Evans terpompa. Ia ingin menghalangi rivalnya merebut titel musim ini.

Namun, lintasan yang kurang bersahabat membuat Di Grassi bisa unggul 0.424 detik meski hampir menyenggol dinding. Ia melaju ke final dengan selisih 0,1 detik dari Evans.

Rivalitas Rowland dan Wehrlein lebih ketat. Mereka bergantian mematok waktu tercepat. Pilot Mahindra Racing beberapa kali kehilangan kendali mobil, namun ia lebih baik daripada Wehrlein.

Dengan demikian, Evans akan berada di grid ketiga dan Wehrlein di P4. Pilot Selandia Baru dalam posisi lebih beruntung dari Vandoorne.

“Saya sedikit bingung dengan bendera merah dan pelanggaran waktu minimum pit. Kondisi di luar sana buruk. Kualifikasi sangat berat. Semoga bisa lebih baik dari Stoffel,” tutur Evans.

Rowland memanfaatkan peluang di sektor cepat sehingga unggul. Akibat sedikit tergelincir di Tikungan 20, Di Grassi ketinggalan jauh. Penghuni peringkat ke-17 klasemen menyegel pole position dengan torehan waktu 1:35,406.

Sepanjang kariernya, baru dua kali, ia mendapatkan prestasi bergengsi tersebut. Rowland menjadi pole man di Berlin dengan Nissan e.dams musim 2019-2020.

Susunan Grid Seoul E-Prix I

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Impresi Pembalap Formula E soal Seoul Street Circuit
Artikel berikutnya Hasil Seoul E-Prix I: Dominan, Evans Makin Dekati Vandoorne

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia