McLaughlin Punya Kans Taklukkan Indy 500

Bisa menguasai Indianapolis 500 sebagai rookie adalah hal yang jarang terjadi di IndyCar. Dalam 6 dekade terakhir, hanya ada empat pembalap berstatus debutan yang bisa melakukan hal tersebut.

Keempat pembalap yang mampu mengukir prestasi langka tersebut adalah Graham Hill pada 1966, Juan Pablo Montoya (2000), Helio Castroneves (2001) dan terbaru Alexander Rossi (2016).

Akan tetapi, jika melihat performa juara Supercars tiga kali, Scott McLaughlin, di IndyCar musim ini, Tim Cindric selaku presiden Team Penske merasa bahwa sang rookie memiliki kans memenangi balapan open wheel ikonik Amerika Serikat itu.

McLaughlin memang tidak tampil mencolok dalam lima balapan sebelumnya. Meski begitu, pembalap asal Selandia Baru ini berhasil finis di podium, tepatnya pada balapan GP Texas I.

Pembalap 27 tahun tersebut kini bertengger di peringkat kedelapan klasemen sementara. Ia mengoleksi 123 poin dari lima balapan itu.

Keyakinan Cindric tumbuh ketika melihat kemauan besar McLaughlin untuk mempelajari seputar Indy 500. Debutan tersebut memiliki otak cerdas sehingga prosesnya bisa lebih cepat.

Scott McLaughlin, Team Penske Chevrolet

Foto oleh: Barry Cantrell / Motorsport Images

"McLaughlin adalah pembalap yang bisa belajar dengan cepat. Dia adalah seorang pembalap, seorang pemenang. Dia telah mencicipi balapan oval di Texas, dan dia meresponnya dengan baik," ujar Cindric.

"Ini akan menjadi balapan yang panjang. Tapi dia sudah belajar, karena setiap dia menghabiskan waktunya di dalam mobil, baik itu saat latihan bebas, kualifikasi atau balapan, ia selalu ingin berkembang.

"Saya pikir Scott memiliki kans yang cukup besar untuk memenangkan balapan (Indy 500) sebagai rookie. Tapi tentu saja, kita tidak boleh mengesampingkan pengalaman, karena itu akan sangat penting di balapan kali ini," Cindric menekankan.