Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Celestino Vietti Ingin Nikmati Momen

Celestino Vietti memulai Moto2 2022 dengan kuat, podium beruntun diraih dalam tiga race awal, dua di antaranya sebagai pemenang. Meski kini memimpin klasemen, rider VR46 itu enggan terlalu pikirkan gelar.

Celestino Vietti, Team VR46

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Performa brilian diperlihatkan Celestino Vietti saat mengklaim kemenangan keduanya di Moto2 musim ini. Ia memenangi duel dengan Somkiat Chantra untuk podium utama Grand Prix Argentina, Minggu (3/4/2022).

Raihan di Autodromo Termas de Rio Hondo kian mengokohkan posisi Vietti sebagai pemimpin klasemen sementara Moto2. Dengan koleksi 70 poin, ia unggul 21 angka atas Aron Canet, yang ada di P2.

Konsistensi yang diperlihatkan pembalap Mooney VR46 Racing Team tersebut sejak putaran pertama di Qatar, di mana ia menang, lalu di Indonesia saat finis P2 dan Argentina membuat Vietti muncul sebagai favorit juara.

Memang benar, ia terlibat pertarungan intens dengan duet Honda Team Asia, Somkiat Chantra serta Ai Ogura, yang harus puas finis kedua serta P3. Vietti juga sempat berhadapan dengan Fermin Aldeguer di tahap awal.

Baca Juga:

“Ya, saya juga kehilangan posisi dan kemudian harus berjuang mendapatkannya lagi. Kondisi tertentu di akhir pekan dan grip trek yang sangat rendah memaksa saya dan tim untuk melakukan pekerjaan yang luar biasa,” ujarnya dilansir Motosprint.

“Kami telah memulihkan feeling yang hebat, orang-orang di tim telah melakukan sesuatu yang fantastis. Saya dedikasikan kesuksesan ini untuk masing-masing dari mereka,” Vietti, 20 tahun, menambahkan.

Kendati berhasil menang, Celestino Vietti mengakui jika akhir pekan di Argentina sama sekali tak mudah, dengan keterlambatan logistik, yang membuat jadwal dipangkas dari tiga menjadi dua hari adalah hal tidak biasa.

“Balapan yang sangat khusus dan sulit. Grip selama akhir pekan aneh dan tak mudah dikendalikan. Dengan ban hard, saya tampil kuat, saya tidak pernah menggunakannya dalam balapan, tetapi saya bisa memaksimalkannya,” tutur sang rider.

Celestino Vietti, Team VR46

Celestino Vietti, Team VR46

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

“Di antara kesalahan, overtaking dan duel di trek, saya bersenang-senang. Waktnya singkat, kami tidak bekerja seperti yang kami inginkan. Kami tak bisa bekerja seperti biasanya. Tetapi kami mampu cepat dan meraih hasil maksimal, jadi saya senang.”

Vietti mengungkapkan dirinya kini sudah mengerti bagaimana cara mengendarai motor Moto2 dengan lebih baik dibandingkan tahun lalu, musim rookie-nya di kelas intermediate. Dan itu terbukti di klasemen.

“Saya paham apa yang harus dilakukan untuk melaju cepat, sesuatu yang tidak bisa saya lakukan tahun lalu. Feeling luar biasa, tetapi saya tahu akan datang juga masa-masa sulit. Tetapi saya ingin menikmati momen,” ucapnya.

“Kami kini memimpin (kejuaraan), ini penting. Kami perlu memikirkannya, tetapi tidak terlalu banyak. Di atas segalanya, kami harus hati-hati soal kapan bisa meraih hasil bagus dan kapan itu tak bisa diraih. Kami harus fokus.”

Celestino Vietti, Team VR46

Celestino Vietti, Team VR46

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Moto2 Argentina: Vietti Sukses Redam Chantra
Artikel berikutnya Honda Team Asia Berupaya Pertahankan Momentum di Austin

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia