Luca Marini Klaim Motor Ducati Sederhana
Pembalap Mooney VR46 Racing Luca Marini mengatakan motor Ducati sangat sederhana dibandingkan pabrikan lain seperti Yamaha dan Honda.

Ducati berhasil mengubah Desmosedici GP menjadi motor yang lebih bersahabat dengan semua pembalap setelah hanya Casey Stoner yang mampu menaklukkan ‘binatang buas’ itu.
Peningkatan yang dilakukan pabrikan Italia tersebut setiap tahun membuat banyak pembalap ingin mengendarai prototipe mereka.
Luca Marini yang memasuki tahun kedua menggeber Desmosedici GP mengatakan motor ini sangat sederhana tak seperti yang lainnya, khususnya Yamaha (YZR-M1) dan Honda (RC213V).
Seperti diketahui, saat ini Yamaha hanya mampu dikuasai oleh Fabio Quartararo, dan Marc Marquez masih menjadi pembalap terbaik Honda.
“Apa yang bisa saya katakan tentang Ducati, sungguh menakjubkan melihat seberapa baik kinerja pengaturan yang berbeda,” kata Marini seperti dilansir Speedweek.
“Dari sudut pandang saya, itu adalah kekuatan terbesar saat ini. Misalnya, jika Anda membandingkan motor saya dengan Pecco (Bagnaia), itu sangat berbeda. Jika Anda membandingkan milik saya dengan Jack (Miller), itu benar-benar berbeda.
“Hal yang sama berlaku dengan Johann (Zarco). Setiap orang memiliki set-up versi motornya masing-masing dan setiap motor dapat melaju cepat.
“Pada akhirnya, kami hampir seluruhnya berada di depan pada setiap trek. Kami memiliki delapan motor Ducati dan terkadang lima dari kami berada di delapan atau enam besar. Itu hal yang luar biasa tentang Ducati.”
Yamaha memang saat ini kesulitan untuk meningkatkan performa YZR-M1, bahkan mereka ditinggal oleh RNF Racing yang memilih bergabung dengan Aprilia.
Luca Marini mengatakan mesin Yamaha memang memiliki performa bagus, tetapi ia sangat menyayangkan jika harus mengorbankan pembalap lain hanya untuk membuat satu rider melaju cepat.
“Motor Ducati sangat berbeda dengan yang lainnya, yang terlihat hanya bekerja pada satu pembalap saja,” ujar adik dari legenda MotoGP, Valentino Rossi, tersebut.
“Yamaha memiliki kinerja yang sangat bagus ketika dikendarai oleh Fabio (Quartararo, sementara Dovi (Andrea Dovizioso), Darryn (Binder), dan Franco (Morbidelli) sangat kesulitan.
“Mungkin mereka hanya fokus pada pengembangan Fabio, seperti Honda di masa lalu, yang mana motor mereka hanya bekerja untuk Marc (Marquez) atau Ducati bersama Stoner.
“Mungkin tepat untuk memiliki motor yang fantastis untuk semua orang atau juga tidak. Karena jika Anda memiliki motor yang disesuaikan untuk pembalap terbaik Anda, dia bisa memenangi banyak balapan.
“Mungkin itu akan jauh lebih sulit untuk meraih banyak kemenangan jika motor cocok bagi semua orang. Saya tidak tahu pasti.”
Sejauh ini, Luca Marini mengaku senang menggeber Ducati Desmosedici GP dan mulai memahami cara kerjanya untuk meraih hasil lebih baik.
“Ini menyenangkan bagi kami karena Ducati sekarang memiliki motor yang benar-benar sederhana dengan banyak aspek positif,” ucapnya.
“Kami harus memaksimalkan kekuatan kami dan saya yakin ini akan menjadi motor terbaik di masa depan.”

Luca Marini, VR46 Racing Team
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.