Guanyu Zhou Tak Terganggu Kritik terhadap Dirinya

Kritik terhadap Guanyu Zhou datang karena pembalap 22 tahun itu berhasil membawa sponsor ke Alfa Romeo dalam jumlah besar. Kabarnya, Zhou mampu memberikan 25 juta euro (sekira Rp404,7 miliar) untuk mendapatkan kursi di Alfa Romeo.

Banyak yang menilai, Zhou belum pantas untuk turun di F1 sebagai rookie. Menariknya, Oscar Piastri yang notabene juara FIA Formula 2 2021 dan kampiun Formula 3 dan Formula Renault dalam dua tahun terakhir, justru tidak mendapatkan tempat.

“Saya terkejut dengan banyaknya tanggapan dan komentar yang saya dapat di media sosial,” kata pembalap 22 tahun tersebut.

“Saya tidak terlalu memperhatikan itu semua. Yang terpenting, impian saya untuk bisa turun di F1 sudah terwujud. Banyak orang di sekitar saya yang mendukung, baik dari dalam maupun luar Cina.

“Itu tentu bagus dan saya sangat berterima kasih atas dukungan yang sudah diberikan buat saya,” ujar pembalap kelahiran Shanghai, Cina, 30 Mei 1999 tersebut.

Guanyu Zhou, Alfa Romeo Racing C41, saat melakukan tes di Abu Dhabi, awal pekan lalu.

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Guanyu Zhou juga paham benar bila para pembenci alias hater merupakan bagian dan risiko dalam kariernya. Menurutnya, hater akan muncul makin banyak bila seseorang mampu menembus ajang balap tertinggi di dunia.

“Dari situ, pasti akan muncul para pembenci Anda. Namun, akan selalu ada orang-orang yang menyukai maupun membenci Anda,” tutur Guanyu Zhou.

“Kendati demikian, saya kira Anda tidak usah terlalu memperhatikan apa yang orang bilang soal Anda,” kata Guanyu Zhou dengan santai.

Guanyu Zhou finis di peringkat ketiga FIA Formula 2 2021 lalu dengan total merebut empat kemenangan. Zhou kali pertama mencoba sasis Alfa Romeo F1 pada Selasa (14/12/2021) lalu.

Mantan pemalap F1 asal Cina yang sempat mengikuti tes bersama Williams pada 2003, Ho-Pin Tung, juga yakin bila Guanyu Zhou akan cepat beradaptasi dengan Alfa Romeo.

Tung mengaku tidak begitu mengenal Guanyu Zhou. Tapi yang pasti, Zhou bukan datang dari keluarga biasa-biasa saja.

Dengan memegang paspor Cina, semua tahu bila Zhou bisa memberikan dampak luar biasa baik bagi tim (sponsor masuk), Formula 1, hingga untuk Negeri Tirai Bambu sendiri.

“Tidak hanya bagi Zhou maupun timnya, seluruh sirkuit Formula 1 pasti akan ikut merasakan dampak positifnya. Ini juga kampanye yang bagus bagi dunia balap mobil di Cina,” kata Ho-Pin Tung.