F1, Marko: Hamilton Tak Akan Ada di Level Ini Lebih Lama Lagi

Juara dunia F1 enam kali itu termasuk yang paling lambat pada hari kedua tes pramusim F1 Barcelona. Hamilton justru berada di posisi puncak saat hari penutup, dengan waktu tercepat 1:19,138.

Memang tes pramusim tidak bisa jadi patokan karena sesi tersebut digunakan untuk mencari batas mobil. Ini terutama dibutuhkan di era regulasi teknik baru.

Ferrari dan McLaren tampil luar biasa sepanjang uji coba F1 Barcelona. Kru Mercedes segera bekerja keras memoles W13.

Hamilton melesat dan rekan setimnya, George Russell, lebih lambat 0,095 detik. Pembalap muda Inggris itu dapat menjadi ancaman bagi seniornya.

Penampilan pria 37 tahun tersebut mendapat perhatian dari para petinggi Red Bull. Menurut mereka, tantangan untuk Hamilton terus bertambah berat dengan munculnya beberapa pembalap muda bertalenta.

Musim lalu, impiannya mencatatkan rekor juara F1 terbanyak gagal diwujudkan gegara manuver Max Verstappen di lap terakhir Grand Prix Abu Dhabi.

Marko menilai kalau ingin mencapai target tersebut, Hamilton mesti melakukannya sekarang mumpung masih dalam kondisi puncak.

Baca Juga:

“Hamilton melakoni paruh kedua musim lalu dengan luar biasa. Saya tidak bisa membayangkan dia dapat mengemudi pada level ini untuk waktu lebih lama lagi,” ujarnya kepada OE24.

“Dia sedang berada di puncak sekarang, tapi lama-lama usia akan memainkan perannya.”

Sementara itu, prinsipal Die Roten Bullen, Christian Horner, menegaskan kalau Hamilton tidak boleh diremehkan. Kehadiran pesaing-pesaing baru justru membuat motivasinya lebih besar.

“Lewis akan punya motivasi sangat masif musim ini. Tapi, dia akan menghadapi kompetisi lebih besar secara internal karena punya rekan setim lebih muda yang lapar dan akan mematahkan pergelangan kakinya,” pria Inggris itu menuturkan kepada AP.

“Hidup tidak akan lebih mudah untuknya, pasti. George akan menjadi faktor besar tahun ini. Dia sangat cepat di semua kategori junior, dia adalah salah satu talenta yang menonjol. Berurusan dengan pembalapnya, bakal membuat Toto Wolff pusing tahun ini.”