Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mercedes Mungkin Pakai Sayap Depan Lebih Datar di F1 GP Australia

Mercedes menerapkan inovasi baru pada W13 pada F1 GP Australia, akhir pekan ini. Mereka akan memasang sayap depan dengan desain berbeda.

Mercedes W13 nose sections and front wings in the pit lane

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Analisis teknis Giorgio Piola

Giorgio Piola adalah jurnalis teknis Formula 1 ternama. Lahir di Genoa, Italia. Giorgio telah meliputi Kejuaraan Dunia F1 sejak tahun 1969, menghasilkan ribuan ilustrasi yang telah direproduksi di beberapa publikasi prestisius olahraga bermotor di dunia.

Sama seperti Ferrari, Mercedes bakal melakukan peningkatan besar-besaran ketika balapan kembali ke Eropa. Targetnya di Imola atau Barcelona.

Kendati demikian, bukan berarti mereka tak berbuat apa-apa di Albert Park. Perubahan struktur pada trek diperkirakan membuat mobil lebih cepat hingga lima detik per lap.

Untuk menyesuaikan dengan karakter lintasan di Melbourne, Mercedes akan melakukan modifikasi kecil demi efisiensi aerodinamika.

Desain flap sayap depan mengalami perubahan terutama dua elemen terakhir, yang bertujuan untuk meningkatkan penetrasi udara. Flap bergerak, memiliki lengkung yang jelas dengan jari-jari terbesar di bagian tengah.

Baca Juga:

Sementara di Australia, diuraikan dengan seksi berbeda. Mereka juga menambahkan nolder kecil, berlokasi sebelum mencapai kanal yang memfasilitasi pergerakan udara keluar, dekat pelat ujung.

Nolder merupakan bagian aerodinamika kecil (yang bisa dibentuk, contoh, sebuah strip, tonjolan atau sebuah profil) yang terintegrasi pada bodywork atau elemen aerodinamika lain yang tegak lurus dengan aliran udara, bertujuan untuk mengatur lebih jauh dan memperbaiki aliran udara.

Jika melihat mobil secara keseluruhan, W13 salah satu yang paling bermasalah dengan porpoising. Sebagai solusi, Mercedes pun menaikkan ground clearance di bagian dasar untuk menghilangkan banyak downforce. Pantulan mobil ketika bergerak dalam kecepatan tinggi pun terbatas.

Dalam upaya tersebut, Mike Elliott telah mengalihkan pandangan terhadap sayap, membuat juara bertahan konstruktor itu kurang tajam dalam kecepatan tertinggi.

Lewis Hamilton, Mercedes W13: l'ala anteriore di Jeddah aveva l'ultomo flap più carico

Lewis Hamilton, Mercedes W13: l'ala anteriore di Jeddah aveva l'ultomo flap più carico

Photo by: Mark Sutton / Motorsport Images

Sembari menunggu pengembangan struktural hadir, Mercedes sedang mencari pemulihan paliatif untuk mengurangi efek negatif yang diamati pada dua balapan awal.

Bagian sayap belakang juga mungkin saja dimodifikasi dengan mainplane lebih kecil daripada lomba sebelumnya. Albert Park menawarkan downforce lebih tinggi dan drag lebih rendah.

Setelah dua musim, F1 menyambangi Australia. Penyelenggara melakukan perombakan untuk meningkatkan overtaking.

Panjang trek dipangkas 24 meter lalu Tikungan 1,3,6,11 dan 13 diperlebar, sama seperti pit lane. Sedangkan, chicane Tikungan 9 dan 10 dihilangkan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Power Mobil Supercars Buat Fernando Alonso Terkesima
Artikel berikutnya Valtteri Bottas Tertarik Lihat Strategi Rival Manfaatkan 4 DRS

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia