Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kimi Raikkonen Mungkin Tidak Akan Lagi Kunjungi Paddock F1

Juara dunia F1 2007 Kimi Raikkonen telah mengucapkan selamat tinggal pada ajang balap jet darat pada akhir 2021. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Iceman mengaku mungkin tak akan ke paddock lagi.

Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Alfa Romeo bakal memulai Formula 1 (F1) dengan line-up pembalap baru pada 2022, Valtteri Bottas dan rookie Guanyu Zhou, setelah Kimi Raikkonen memutuskan pensiun serta mendepak Antonio Giovinazzi.

Khusus untuk Raikkonen, para penggemar pasti akan merindukan sosoknya yang dingin serta tak pernah menyembunyikan pendapatnya.

Pilot asal Finlandia yang memiliki julukan Iceman tersebut diketahui tidak menyukai hal lain di F1 kecuali balapan. Dan karena sudah pensiun, ia mungkin tak akan pernah ingin lagi kembali ke paddock jet darat.

Baca Juga:

“Hanya waktu yang bisa menjawabnya. Seperti yang sudah semua orang ketahui, mengemudi (balapan) adalah satu-satunya hal yang saya suka (dari Formula 1),” ujar Raikkonen kepada Bild.

“Saya mungkin tidak akan pernah menginjakkan kaki di paddock lagi. Formula 1 tidak pernah menjadi hidup saya. Selalu ada hal-hal yang lebih penting bagi saya. Tidak ada yang akan mengubah itu.

“Saya berhenti bukan karena saya tidak punya energi, namun karena saya memiliki hal yang lebih baik untuk dilakukan daripada duduk di pesawat dan menginap di hotel,” ia menambahkan.  

Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing C41

Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing C41

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Kimi Raikkonen juga mengungkapkan bahwa kendati dirinya dapat ‘liburan’ antara balapan dan musim F1, ia tidak pernah bisa menikmatinya.

“Itu merupakan jeda dua setengah minggu di mana kami masih harus terus berlatih dan kami selalu memikirkan bahwa setelahnya kami akan kembali ke kegilaan yang normal,” tutur Iceman.

Raikkonen, 42 tahun, telah menghabiskan 19 musim bersaing di F1. Selama itu, ia menjalani 352 race, mencetak 103 podium – 21 di antaranya sebagai pemenang – dan satu gelar direngkuh bersama Ferrari.     

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Fernando Alonso Merasa seperti Punya Hak Istimewa di F1
Artikel berikutnya Jost Capito Puji Sejumlah Keputusan Berani Tim Williams

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia