Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tsunoda Isyaratkan de Vries Belum Tentu Pimpin AlphaTauri

Pembalap AlphaTauri, Yuki Tsunoda, menyatakan bahwa pemimpin timnya tidak otomatis jatuh ke tangan Nyck de Vries. Mereka harus adu cepat lebih dulu beberapa seri F1 2023.

Yuki Tsunoda, AlphaTauri AT03

Yuki Tsunoda, AlphaTauri AT03

Erik Junius

Tsunoda memasuki musim ketiganya bersama AlphaTauri. Pembalap Jepang ini akan mengganti tandem, setelah Pierre Gasly memutuskan pindah ke Alpine.

Untuk tahun depan, tim Formula 1 dari Faenza ini memboyong Nyck de Vries. Pilot Belanda merupakan debutan F1, namun punya CV bagus yang membuatnya tak bisa dipandang enteng.

Meski Tsunoda sudah aktif di F1 selama tiga tahun, konsultan motorsport Red Bull, Helmut Marko, mengatakan bahwa dengan segala pengalamannya, De Vries mungkin akan menjadi pemimpin di AlphaTauri.

"Yuki masih muda dan tidak memiliki pengalaman atau latar belakang itu. Nyck harus menjalankan banyak hal," kata Marko sebelumnya. "Kita lihat saja tahun depan, tetapi mengingat pengalaman dan kepribadiannya, ia harus menjadi pemimpin tim.”

Tsunoda berpikir dia juga akan diberi tanggung jawab lebih sebagai pembalap AlphaTauri terlama.

Pemuda 22 tahun itu pun menolak gagasan bahwa De Vries langsung mendapat peran utama. Menurutnya, justru orang tercepatlah yang menjadi pemimpin.

Baca Juga:

"Saya tidak peduli, pemimpin tim atau bukan. Saya fokus pada pekerjaan saya. Saya ingin belajar dan meningkatkan banyak hal. Tentu saja saya akan diberi tanggung jawab lebih banyak daripada tahun 2022, Pierre akan pergi. Saya yakin bisa mengatasinya. Saya kembali dengan lebih kuat,” tandasnya.

Tsunoda puas dengan kemajuan yang ditorehkannya musim 2022. Namun, itu adalah tahun yang sulit bagi AlphaTauri, yang finis di urutan kesembilan di belakang Haas.

"Menurut saya, saya telah membuat langkah setiap balapan musim ini," ujarnya. "Saya puas dengan performa yang saya capai tahun ini. Tentu saja, ada ruang untuk perbaikan, terutama dalam hal konsistensi.

“Bagaimanapun, saya memiliki tujuan yang jelas untuk tahun depan. Saya juga ingin berterima kasih kepada Pierre. Dua tahun terakhir, saya tidak bisa membuat banyak kemajuan tanpa dia. Saya belajar banyak darinya dan akan merindukannya. Sangat menyenangkan bisa bekerja sama dengannya."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya FIA Longgarkan Persyaratan Vaksin Covid-19 Mulai F1 2023
Artikel berikutnya FIA Larang Mercedes Gunakan Pemisah Slot Sayap Depan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia