Binder Harapkan Cuaca Buruk di MotoGP Qatar
Pemenang KTM, Brad Binder, mengharapkan cuaca buruk terjadi saat MotoGP Qatar, digelar di Sirkuit Losail, Minggu (28/3/2021). Target maksimalnya 10 besar.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Berbeda dengan sang adik, Darryn Binder, peraih pole position di Moto3, pembalap KTM tersebut harus puas start dari urutan ke-19.
Motor RC16 yang dibekali mesin baru tak bisa membantu pembalap Afrika Selatan itu dan koleganya, Miguel Oliveira. Kabar tentang angin kencang yang akan berhembus, Minggu, di Qatar, malah membuatnya girang.
Binder malah ingin melihat cuaca paling buruk karena situasi itu mungkin malah berbuah hasil positif bagi skuad pabrikan Austria tersebut.
“Saya sangat berharap besok kami melihat cuaca yang paling buruk di sini. Saya yakin semakin sulit semakin bagus karena kami berada dalam posisi perlu mengambil keuntungan. Satu-satunya cara, dengan mengambil sedikit risiko lebih ketika segalanya rumit,” ia mengungkapkan.
“Jadi, besok mungkin angin bertiup (kencang) dan semoga saya bisa bertahan di atas motor.”
Melihat hasil kualifikasi yang mengecewakan, Binder tak berani mematok sasaran muluk seperti ketika memenangi MotoGP Republik Ceko 2020. Bagi pemuda 25 tahun tersebut, bertengger di 10 besar adalah target realistis.
“Saya kira jika kami dapat tembus 10 besar, itu akan luar biasa. Bahkan memikirkan itu membuat saya sakit perut. Tapi dengan berbagai kondisi yang ada, itu bukan akhir dunia.”
Brad Binder, Red Bull KTM Factory Racing
Photo by: Gold and Goose / Motorsport Images
Binder melihat motor lebih mudah dikendalikan tapi trek Losail menghambatnya menggeber dan mengeksploitasi motor. Ia kesulitan berbelok dan mengerem.
“Itu menantang karena saya masuk dan mengatakan kepada kru bahwa motor bekerja dengan baik. Motor kami melakukan apa pun yang kami mau dan menunjukkan poin baik,” katanya.
“Hanya saja, di lintasan ini, terlalu lama untuk berbelok. Ketika Anda tidak bisa mengerem keras, sulit bagi kami mengarahkan motor ke arah yang kami tuju dan itu jadi kryptonite sejauh ini.
“Kami paham bahwa kami perlu dan berusaha untuk menemukan sesuatu yang menolong kami, tapi sejauh ini, kami tidak menemukan apa yang kami butuhkan. Tapi sulit melihat kami sejauh ini, pemandangan mengerikan, tentu saja bukan yang kami harapkan. Tapi saya kira, kami dapat menyelesaikannya.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments