Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hamilton Akan Reli Zoom demi Mempercepat Peningkatan Kualitas W13

Lewis Hamilton akan membombardir petinggi Mercedes dan sponsor dengan rapat lewat aplikasi Zoom untuk mempercepat perbaikan mobil Formula 1.

Lewis Hamilton, Mercedes-AMG

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Dalam Grand Prix Australia, Mercedes berhasil mengerek posisinya dalam daftar konstruktor. Mereka melesat ke urutan kedua usai George Russell finis P3 dan Hamilton P4.

Bagi prinsipal Toto Wolff, rapor itu memuaskan jika mengingat mereka belum sanggup melakukan perbaikan besar-besaran pada W13. Pabrikan Jerman meminta agar para pembalap bersabar untuk dua atau tiga balapan, sebelum mendapat mobil yang lebih bermutu.

Respons berbeda diperlihatkan kampiun F1 tujuh musim tersebut. Kehilangan podium dalam dua seri terakhir, Hamilton mulai kehilangan kesabaran.

Ia bertekad memacu manajemen Mercedes dan meminta dukungan sponsor agar mempercepat pembaruan.

“Ada banyak pekerjaan dan akan ada banyak panggilan, secara alami. Saya dalam banyak panggilan Zoom dengan semua sponsor dan bos kami, benar-benar mencoba menggalang (dukungan) mereka,” ujarnya.

Baca Juga:

“Kami mendapat beberapa pengembangan yang dibutuhkan. Kami perlu dukungan semua orang untuk melakukannya, ini hanya memastikan kami menyelesaikan masalah.

“Ini memastikan rasa lapar benar-benar di sana dan kami memaksimalkan setiap momentum.”

Mobil baru menempatkan tim dalam dilema. Jika mereka mengebut, maka porpoising kian kuat. Pembalap Inggris itu akan memanfaatkan kekuasaannya.

“Saya mengejar orang-orang yang bekerja di terowongan udara, teknisi aerodinamika, dan melihat pada setiap area. Ada performa yang bisa diperoleh dalam area yang kami tahu,” ucapnya.

“Kami memerlukan itu sekarang. Tidak dalam dua atau tiga balapan. Kami semua tahu bahwa sebagai tim, kami harus menjaga dorongan dan menjaga energi tinggi.”

Dengan adanya regulasi teknik F1 2022, kecepatan Mercedes jauh tertinggal dari Ferrari dan Red Bull Racing. Hamilton yakin masih ada ruang untuk pengembangan.

“Saya memilih untuk tetap optimistis. Ada 20 balapan lagi. Jika Anda berpikir realistis, dengan cara bagaimana olahraga berjalan dalam hal perkembangan setiap orang, tim-tim top selalu mengembangkan pada pace dan tingkat yang sama,” ia menjelaskan.

“Apakah itu akan jadi masalah dengan mobil baru ini? Siapa tahu? Saya sangat berharap kami bisa segera bertarung.

“Tapi dengan sedikit pengembangan yang mungkin akan kami lakukan, (Ferrar) dan Red Bull bakal membuat langkah serupa. Jadi itu tidak akan mudah. Ya, gap sangat besar sekarang. Namun, masih ada jalan yang panjang.”

 

Lewis Hamilton, Mercedes W13, Sergio Perez, Red Bull Racing RB18

Lewis Hamilton, Mercedes W13, Sergio Perez, Red Bull Racing RB18

Photo by: Steve Etherington / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Toto Wolff: Mentalitas Tim Mercedes Bikin Saya Optimistis
Artikel berikutnya Red Bull Racing Perlu Waspadai Mercedes

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia