Albert Arenas Belum Paham Karakter Boscoscuro

Pembalap Aspar tersebut mengakhiri hari pertama, Jumat (19/3/2021), di urutan ke-23. Ada gap 1,654 detik dengan pemimpin klasemen best lap, Remy Gardner, dengan catatan 1 menit 59,074 detik.

Di hari kedua sesi kedua, rider Spanyol itu mampu naik ke peringkat ke-14 tapi waktunya lebih lambat, jadi 2 menit 1,630 detik.

Meski mengalami perlambatan, juara dunia Moto3 tersebut tidak risau. Sebab, ia masih dalam periode adaptasi dengan level baru.

“Kami belajar banyak hari JUmat di Qatar karena kami mulai dari dasar. Saya mengurai masalah secara perlahan dan pada awalnya, sangat sulit bagi saya untuk membangun kepercayaan, tapi saya tidak kehilangan keberanian. Kami akan merasa lebih nyaman perlahan-lahan,” ucapnya dilansir Speedweek.

“Saya belum memahami motor sejauh ini sehingga dapat mengeksploitasi potensinya. Saya makin menikmati.”

Selain menguji beberapa bagian motor, target berikutnya adalah mencapai waktu pole position Aspar musim lalu.

“Saya sangat gembira dengan hasil hari pertama. Kami mencoba beberapa setelan di sesi terakhir. Pada akhirnya, itu tampak positif,” katanya.

“Kami ingin mengembangkan lebih jauh pada sesi berikutnya karena kami masih jauh dari waktu pole musim lalu.”

Wajar kalau Arenas meminta waktu, sebab musim lalu, ia menggunakan motor KTM yang lebih ringan.

Andalan Aspar lainnya, Aron Canet, mengukir waktu jauh lebih baik. Pada hari pertama, ia menjadi runner-up dengan selisih 0,269 detik. Di sesi kedua, Sabtu (20/3/2021), pemuda 21 tahun itu terlempar ke peringkat kedelapan, 2 menit 1,109 detik.