Raikkonen tak perlu ganti mesin untuk GP Monako
Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, diyakini tidak memerlukan mesin baru di GP Monako setelah mengalami masalah dan tersingkir pada balapan Formula 1 GP Spanyol pekan lalu.
Raikkonen gagal menyelesaikan balapan di Barcelona setelah kehilangan tenaga pada lap ke-26. Pembalap Finlandia itu awalnya sempat diminta menghentikan mobil, tapi akhirnya bisa kembali ke garasi Ferrari.
Masalah kabel diyakini menjadi penyebab matinya silinder sebelah kiri pada mesin V6 Ferrari yang dipakai Raikkonen.
Karena ini bukan masalah serius, maka seharusnya mesin masih bisa kembali dipakai di ronde GP Monako mendatang.
Raikkonen mengalami kerusakan mesin pada sesi latihan Jumat GP Spanyol. Akibatnya Ferrari harus mengganti mesin pembakaran dalam, turbocharger, dan MGU-H dengan yang baru.
Komponen-komponen tersebut awalnya diharapkan bisa bertahan hingga akhir balapan Monako, dan kemudian baru diganti di GP Kanada, di mana Ferrari akan memperkenalkan upgrade mesin mereka.
Tapi karena sudah lebih dulu diganti, maka Raikkonen kemungkinan besar harus menunggu lebih lama setidaknya hingga gelaran GP Jerman bulan Juli mendatang sebelum bisa mendapat tambahan performa pada mesinnya.
Ikuti Motorsport.com di:
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments